Network
PT Hutama Karya selaku pengelola jalan tol pertama di Provinsi Aceh tersebut memastikan bahwa saat ini tol Sibanceh Seksi 4 masih belum dikenakan tarif sehingga pengguna jalan masih dapat melintas di ruas tol ini dengan gratis.
Namun, penggunan tetap harus melakukan tapping kartu tol atau uang elektronik di gardu masuk dan gardu keluar ketika hendak melintas.
Menurut Joko Widodo, meski tengah menghadapi pandemi COVID-19, pembangunan infrastruktur harus tetap dijalankan untuk menumbuhkan titik-titik ekonomi dan usaha baru, perluasan usaha yang sudah ada, serta membangkitkan ekonomi.
Baca Juga: Pemeran Raja T'Challa Meninggal Dunia, Warganet: RIP Chadwick Boseman, Wakanda Forefer!
Jalan tol Sibanceh mempersingkat waktu tempuh dan memperlancar konektivitas di antara kedua daerah. Dukungan jalan tol ini memudahkan pergerakan orang serta barang sekaligus berkontribusi terhadap peningkatan efisiensi dan efektivitas kegiatan perekonomian di wilayah sekitarnya.
“Selain itu dalam kondisi saat ini, pembangunan infrastruktur juga menjadi salah satu strategi yang memberikan daya ungkit untuk percepatan pemulihan ekonomi nasional,” ucap Joko Widodo.
Dengan diterbitkannya SK Menteri PUPR tersebut, maka jalan tol Sibanceh Seksi 4 secara umum telah memenuhi persyaratan laik operasi sebagai jalan tol.***
