Hingga saat ini jenazah belum diserahkan dan masih dalam penanganan pihak terkait.
Dari ke 22 yang meninggal delapan diantaranya Mahasiswa Politeknik Negeri Padang.
Sementara korban lainnya yakni seorang Ibu dan anak (Wahlul Alde Putra dan iNovita Intan Sari ) yang sudah teridentifikasi pada Rabu, 6 Desember 2023.
Kedua korban merupakan warga yang tinggal di Tabek Batu Sungai Lareh, Kelurahan Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumbar.***