Network
PR BEKASI - Di sela-sela pelaksanaan kegiatan fisik/infrastruktur TMMD Reguler 109 Kodim 0713 Brebes, di Desa Kalinusu, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, satu persatu kegiatan non fisik TMMD yang secara resmi dibuka tanggal 22 September 2020 lalu itu, sudah mulai dilakukan.
Salah satu diantaranya adalah menebar ribuan bibit ikan di Kali Pemali, yaitu sungai besar yang berada tepat di sebelah selatan desa setempat.
Dijelaskan Sertu Anang Jatmiko, Babinsa Pruwatan, Koramil 08 Bumiayu, pihaknya bersama Pemerintah Desa Pruwatan, juga melakukan tebar benih ikan di Kali Pemali di Desa Kalinusu.
Baca Juga: Fakta atau Hoaks: Benarkah Tepung Terigu Bisa Ampuh Obati Luka Bakar?
“Kali ini kami menebar 7.400 bibit ikan yang terdiri dari 2.400 bibit ikan tawes dan 5.000 ikan nila,” terangnya, Minggu 27 September 2020.
Sementara disampaikan Kepala Desa Pruwatan, Rasiman, SH, dua hari sebelumnya (25/9), pihaknya juga telah menebar sebanyak 10 ribu bibit ikan di Kali Pemali di wilayah desanya.
“Kami juga telah menebarkan 10 ribu bibit ikan, yang terisi dari 7.400 nila dan 2.600 ikan tawes, yang merupakan bantuan dari Dinas Perikanan Kabupaten Brebes,” bebernya.
Dijelaskannya lanjut, itu merupakan upayanya dalam ikut mensukseskan kegiatan non fisik TMMD Reguler di Kalinusu, dengan upaya mengembalikan ekosistem akuatik dengan restocking ikan mulai dari hulu.
Baca Juga: 14 BUMN Terancam Dibubarkan, DPR Minta Perusahaan Perhatikan Karyawannya
“Restocking ikan dilakukan sebagai upaya untuk menambah stok ikan untuk perbaikan gizi masyarakat, dan juga sebagai upaya mengembalikan peran dan fungsi perairan umum sebagai ekosistem akuatik yang seimbang,” imbuhnya.
Rasiman berharap, kesadaran masyarakat agar tidak melakukan penangkapan ikan dengan alat tangkap yang tidak tepat, khususnya pestisida karena akan memusnahkan semua ikan termasuk bibitnya sehingga bisa menghancurkan ekosistem dan habitat ikan.
