Komentari Adanya Jubir di BIN, Peneliti Intelejen: Fahri dan Fadli Zon Masih Terbawa Nuansa Orba

- 12 Oktober 2020, 08:16 WIB
KOLASE foto politikus Fahri Hamzah dan Fadli Zon. /Instagram @fahrihamzah @fadlizon
KOLASE foto politikus Fahri Hamzah dan Fadli Zon. /Instagram @fahrihamzah @fadlizon /

PR BEKASI - Fahri Hamzah dan Fadli Zon mengkritik Badan Intelejen Negara yang punya juru bicara.

Menurut Fahri dan Fadli, seharusnya intelijen tidak boleh berbicara ke publik.

Peneliti Intelejen Ridlwan Habib menilai komentar dua politikus itu kurang tepat.

"Bang Fahri dan Bang Fadli masih terbawa nuansa intelijen di era Orde Baru yang kesannya misterius dan tertutup, " kata Ridlwan Habib seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari RRI, Senin, 12 Oktober 2020.

Baca Juga: PSBB Ketat Berakhir, Ancol Kembali Dibuka Mulai Hari Ini Termasuk untuk Pengunjung di Luar Jakarta

Padahal, dikatakan Ridlwan Habib, dalam disiplin ilmu intelijen modern, justru lembaga lembaga intelijen profesional di seluruh dunia punya juru bicara.

"CIA misalnya, punya juru bicara , seorang wanita, namanya Nicole de Hay," katanya.

Selain CIA, lembaga intelijen Inggris di bidang signal intelijen GCHQ juga punya juru bicara.

Baca Juga: Dibakar Oknum Pengunjuk Rasa Tolak Omnibus Law, Halte Transjakarta Bisa Kembali Digunakan Hari Ini

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x