Sangkal Tudingan Mahfud MD, Gatot Nurmantyo: Belum 2 Bulan Terbentuk, Dituding Kerahkan Jutaan Orang

- 16 Oktober 2020, 08:28 WIB
Tangkapan layar Gatot Nurmantyo saat berbincang dengan Refly Harun.
Tangkapan layar Gatot Nurmantyo saat berbincang dengan Refly Harun. /YouTube Refly Harun

PR BEKASI - Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) buka suara terkait penangkapan beberapa petinggi KAMI oleh Polisi terkait hubungan dengan demo Undang-undang (UU) Cipta Kerja.

Melalui unggahan video di kanal YouTube Refly Harun, Gatot Nurmantyo menyampaikan rasa bangganya, karena belum genap dua bulan KAMI dibentuk, sudah bisa menggerakan jutaan demonstran di seluruh Indonesia.

"Alhamdulillah, luar biasa KAMI. Belum dua bulan sudah bisa mengarahkan jutaan orang demonstrasi seluruh Indonesia. Dan hebatnya, KAMI tidak ikut," ucapnya.

Baca Juga: Akui Belum Baca Detail UU Ciptaker, Azis Syamsuddin: Saya Hanya Cek Random, Tak Mungkin Satu-satu

Seperti yang telah diketahui, pihak berwenang memeriksa KAMI sebagai salah satu aktor intelektual aksi unjuk rasa penolakan Omnibus Law Cipta Kerja di sejumlah daerah. Sejumlah petinggi KAMI pun dibekuk aparat kepolisian.

Setidaknya polisi kini sudah menahan Syahganda Nainggolan, Jumhur Hidayat, dan Anton Permana. Ketiganya merupakan para petinggi KAMI.

Terakhir, pada acara Mata Najwa, Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM (Menko Polhukam) Mahfud MD menyatakan salah satu aktor intelektual demo yang berujung rusuh adalah petinggi KAMI.

Ia tidak membantah bahwa KAMI mendukung aksi buruh dan mahasiswa. Namun, ia memastikan bahwa dukungan yang diberikan KAMI dalam bentuk dukungan moral, bukan dengan terjun menjadi demonstran.

Baca Juga: Terungkap Fenomena LGBT di Lingkungan TNI, Psikolog Beri Penjelasan Kemungkinan Itu Terjadi

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x