PR BEKASI – Masyarakat Indonesia dinilai sudah mulai terbiasa dengan pandemi COVID-19 dan paham cara menghadapinya dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang berlaku.
Hal ini diungkapkan Wakil Ketua Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Melki Laka Lena di Jakarta, Senin, 19 Oktober 2020.
Politisi dari Fraksi Partai Golkar itu mengatakan, setelah mengetahui hasil survei Lembaga Indikator yang menunjukkan sebanyak 55 persen masyarakat meminta Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dihentikan.
Baca Juga: Penting, Wanita Hamil Sebaiknya Batasi Konsumsi Minum Kopi Setiap Harinya
"Sebagaimana tren penyakit menular, misalnya flu burung, setelah melewati masa awal yang timbulkan kepanikan, lambat laun masyarakat mulai terbiasa menghadapi virus COVID-19 dan paham cara menghadapinya, baik mencegah maupun perawatan ke fasilitas kesehatan apabila positif," kata Melki Laka Lena, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara.
Hasil survei juga, kata dia, menunjukkan betapa penanganan kesehatan oleh tenaga kesehatan dan tenaga medis baik di seluruh fasilitas kesehatan yang menangani COVID-19 kini semakin membaik.
"Indikatornya adalah persentase angka kesembuhan makin tinggi dan prosentase angka meninggal terus menurun," katanya.
Baca Juga: Jokowi Tetapkan Cuti Bersama Akhir Pekan Depan, Tito Karnavian Tak Izinkan Ada acara Ramai-ramai
Selain itu, kebijakan pemerintah pusat dan daerah dalam menangani COVID-19, baik aspek kesehatan, sosial dan ekonomi juga semakin baik dan terkoordinasi. Sehingga kepercayaan publik semakin tinggi menghadapi COVID-19.