Pertanyakan Sumbangsih Milenial, IDM: Pernyataan Mega Ditunjukkan kepada Generasi Muda yang Kritis

- 29 Oktober 2020, 18:05 WIB
Megawati Soekarno Putri.
Megawati Soekarno Putri. /Tangkap layar dari Youtube.com/Sekretariat Presiden

PR BEKASI – Saat meresmikan 13 kantor, 1 patung Soekarno dan 1 sekolah partai di Hari Sumpah Pemuda secara virtual, Rabu, 28 Oktober 2020 Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati mengaku pernah meminta Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) untuk tidak terlalu memanjakan kaum milenial. 

Ungkapan Megawati Soekarnoputri itu sempat menjadi trending di Twitter, karena pada pidatonya ia menanyakan apa sumbangsih milenial kepada bangsa dan negara.

Megawati Soekarnoputri mengaku heran dengan anak zaman sekarang, menurutnya sangat berbeda dengan anak zaman dahulu yang berani tertekan.

Baca Juga: Setelah Menunggu Kepastian, Rapat Exco PSSI Putuskan Liga 1, 2, dan 3 Ditunda hingga 2021

Menanggapi hal tersebut, Direktur Eksekutif Indonesia Development Monitoring (IDM), Bin Firman Tresnadi menilai pernyataan Presiden RI ke-5 itu murni ditujukan kepada generasi muda yang kritis karena kerap mengikuti demo.

"Saya pikir pernyataan Mega ini ditujukan kepada generasi muda yang kritis, generasi muda yang berakal. Bukan sindiran terhadap anak dan mantu Jokowi ataupun generasi muda di lingkaran kekuasaan," ujarnya pada Kamis, 29 Oktober 202 seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari RRI.

Pernyataan Megawati Soekarnoputri yang mempertanyakan sumbangsih kaum milenial terhadap bangsa ini bukan untuk menyindir putra dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka dan menantunya, Bobby Nasution.

Baca Juga: Ernest Prakasa Sebut Megawati Mungkin Lupa dengan Prestasi Anak Muda di Zaman Sekarang

Untuk diketahui, Gibran merupakan calon Wali Kota Solo, sedangkan Bobby merupakan calon Wali Kota Medan di Pilkada 2020 ini. Adapun salah satu partai pengusung utama keduanya adalah PDIP.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x