PR BEKASI – Setelah mangkir dari tes swab Covid-19 pada Minggu, 30 Agustus 2020 lalu, kini Lionel Messi juga mangkir dari latihan perdana pramusim Barcelona di Camp Nou.
Keinginannya untuk hengkang makin terlihat dari sikapnya baru-baru ini. Hubungannya dengan klub nampaknya semakin tidak harmonis dan berada pada titik panas.
Sementara itu, Football Club Barcelona (FCB) dilaporkan telah menerima pesan burofax dari Lionel Messi pada 25 Agustus 2020 silam. Pemenang enam kali Ballon d'Or tersebut mengirim burofax ke klub yang mengutarakan keinginannya untuk hengkang dari Camp Nou.
Baca Juga: Masih Jadi Pembahasan Hangat, Pemuda Ini Buat Konten YouTube 2 Jam Ngomong 'Anjay'
Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs Mirror pada Senin 31 Agustus 2020, keinginan Lionel Messi untuk hengkang dari Barcelona terperangkap kontrak perjanjian.
Lionel Messi meyakini jika ia memiliki klausul untuk hengkang dari Barcelona akhir musim panas ini, tetapi Barcelona mengklaim bahwa klausul tersebut telah berakhir pada Juni 2020 lalu.
Barcelona ingin Lionel Messi mematuhi kontrak yang telah disepakati.
Barcelona dikatakan telah menetapkan persyaratan hukum jika Lionel Messi bersikeras untuk hengkang musim panas ini dengan ancaman bintang Argentina itu tidak akan memiliki hak untuk pergi dengan gratis.
Baca Juga: Intip Kecanggihan A330-900 Neo Airbus, Pesawat Garuda yang Dipasang Stiker RANS Entertainment
Lionel Messi harus memenangkan pertarungan hukum senilai 624 juta euro jika ingin pindah ke Manchester City.
Manchester City adalah kandidat terkuat tempat berlabuh Messi setelah hengkang dari Barcelona.
Tanda-tanda Manchester City ingin memboyong pemain pemenang enam kali Ballon d’Or tersebut semakin jelas ketika Barcelona ditawari uang tunai senilai 89 juta euro dan pertukaran tiga pemain dari Manchester City.
Akan tetapi, Lionel Messi mendapat pukulan besar setelah La Liga secara resmi mendukung Barcelona dan menegaskan klausul yang memungkinkan dia pergi secara gratis musim panas ini tidak valid.
Baca Juga: Bekas Menteri Pertahanan Jepang Jadi kandidat Terkuat Pengganti Shinzo Abe
Dengan demikian, klub mana pun yang ingin memboyong Messi harus memenuhi klausul pembelian sebesar 624 juta euro, setara Rp10 triliun atau berharap Barcelona mau bernegosiasi dengan biaya transfer yang lebih rendah.
La Liga jelas bertekad untuk tidak kehilangan bintang terbesar mereka tersebut terutama setelah kepergian Cristiano Ronaldo dan telah memihak Barcelona dengan keputusan mereka. La Liga tidak akan menyetujui permintaan Messi untuk dibebaskan dari kontraknya.
"Sesuai dengan aturan yang berlaku, La Liga tidak akan menyetujui permintaan untuk didaftarkan sebagai pemain di federasi sepak bola Spanyol, kecuali jumlah dalam klausul rilis telah dibayarkan." tulis La Liga dalam akun resminya
Langkah Manchester City untuk memboyong Messi semakin sulit kini. Manchester City harus menghadapi pertempuran hukum yang besar untuk mendapatkan bintang terbesar di dunia sepak bola dan biaya klausul tersebut terlalu mahal untuk Manchester City.***