"Sesuai dengan persyaratan Pemerintah Inggris, seluruh tim akan mengisolasi diri selama 10 hari sejak tanggal penerbangan masuk setelah seseorang yang melakukan perjalanan dalam pesawat dinyatakan positif COVID-19," bunyi petikan kutipan BWF.
Menanggapi hal tersebut, dr. Tirta menduga NHS telah paranoid terlebih dahulu terhadap timnas Indonesia.
Baca Juga: Sebut 'Manul' Inisial AR, Ruhut Sutompul Tanggapi Wacana Presiden 3 Periode Melalui Cuitan Twitter
"Ini emang lagi sial, apes banget. Saya menduga NHS itu ngecap Indonesia udah paranoid dulu. Mungkin NHS nganggep Indonesia, 'wah hati-hati'," ucap dr. Tirta dalam akun Instagram-nya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Jumat, 19 Maret 2021.
Lihat postingan ini di Instagram
Selain itu, dr. Tirta menilai keputusan BWF yang mendepak seluruh pemain timnas Indonesia adalah keputusan yang tidak bijak.
"Tapi yang jadi masalah, BWF harusnya bijak. BWF ini sepihak langsung mundur semua," ujar dr. Tirta.
Oleh karena itu, dr. Tirta menganggap Kemenpora tidak seharusnya buru-buru mengeluarkan statement menerima keputusan dari BWF.
Baca Juga: Hapus Unggahan Foto Saat Disuntik Vaksin Covid-19 Tuai Sindiran, Begini Pembelaan Said Didu
"Kalau kita asal terimo, ya nanti kalau gitu caranya beda dong. Kalau terimo, gunanya tes itu buat apa?" kata dr. Tirta.