Tim Indonesia Disabotase dari All England 2021, Peneliti Hukum Olahraga: Itu Asumsi yang Terlalu Berlebihan

- 25 Maret 2021, 09:14 WIB
Peneliti Hukum Olahraga Eko Noer Kristiyanto tak setuju jika Tim Bulutangkis Indonesia disebut disabotase dari All England 2021.
Peneliti Hukum Olahraga Eko Noer Kristiyanto tak setuju jika Tim Bulutangkis Indonesia disebut disabotase dari All England 2021. /YouTube Najwa Shihab

PR BEKASI - Peneliti Hukum Olahraga Eko Noer Kristiyanto menyampaikan bahwa asumsi Tim Bulutangkis Indonesia yang saat ini disebut banyak orang telah disabotase dari All England 2021 adalah asumsi yang terlalu berlebihan.

Setelah rentetan peristiwa terjadi, Eko buka suara soal siapa yang sesungguhnya paling bertanggung jawab setelah Tim Bulutangkis Indonesia resmi didepak dari turnamen All England 2021 berkaitan dengan Covid-19.

"Jadi begini, ketika kita melakukan suatu event olahraga internasional, itu ada dua sistem hukum yang harus kita ikuti, yang pertama ini adalah sistem hukum komunitasnya, seperti BWF yang punya regulasi," tuturnya.

Setelah meninjau aturan yang ada di BWF, Eko mengaku terdapat penyesuaian akibat pandemi Covid-19.

Baca Juga: Desak Bebaskan Habib Rizieq, Habib Umar Beri Pesan ke Jokowi: Kita Bacakan Surat An-Nisa agar Sadar 

"Penyesuaian di masa pandemi ini mau tidak mau harus berkiblat ke hukum nasional negara yang bersangkutan, negara di mana tempat event itu berlangsung," ucapnya.

"Jadi kalau dulu kan dalam konteks lain misalkan sepak bola, itu kayaknya ada persinggungan yang sangat kencang, tapi di masa Covid-19, sepak bola pun tunduk, kita lihat di berbagai event liga sepak bola itu juga mengacu ke hukum nasional," sambungnya.

Oleh karena itu, Eko menilai bahwa BWF juga saat ini berada di posisi yang cukup sulit.

"Makanya yang saya lihat BWF ini sebetulnya dia serba salah juga," ucapnya sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Najwa Shihab, Kamis, 25 Maret 2021.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Youtube Mata Najwa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x