Network
PR BEKASI - Pelatih bulutangkis Indonesia dari sektor ganda putra, Herry Iman Pierngadi, blak-blakan menilai jalan bagi Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di Olimpiade Tokyo 2020 akan dimulai dengan tidak mudah.
Hal tersebut menyusul telah keluarnya hasil undian anak-anak asuhnya pada gelaran turnamen multi event di Tokyo, Jepang kali ini.
The Minions, julukan Marcus-Kevin, berada di grup A bersama Lee Yang/Wang Chi-Lin (China Taipei), Ben Lane/Sean Vendy (Inggris Raya), dan Chirag Shetty/Satwiksairaj Rankireddy (India).
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020: Janjikan Bangkit di Olimpiade Kedua, Mohammad Ahsan Tak Ingin Kehilangan Poin
Sementara itu, Ahsan-Hendra yang diunggulkan di tempat kedua menempati grup D bersama Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia), Choi Sol Gyu/Seo Seung Jae (Korea), dan Jason Anthony Ho-Shue/Nyl Yakura (Kanada).
Herry IP mengatakan bahwa dalam suatu undian grup, kita tidak serta merta memilih lawan yang akan dihadapi nanti.
"Harus siap karena kan undian kita tidak bisa memilih, apa pun hasilnya ya harus dihadapi," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs resmi PBSI, Rabu, 14 Juli 2021.
Ia mengaku bahwa lawan yang akan dihadapi unggulan pertama dan unggulan kedua turnamen dari Indonesia ini mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
