PR BEKASI – Pelatih ganda putra tim bulutangkis Indonesia, Herry Iman Pierngadi atau Herry IP, mengungkapkan bahwa dirinya tetap optimis dengan anak asuhnya terutama Marcus Fernaldi Gideon-Kevin Sanjaya Sukamuljo yang menutup laga fase grup dengan kekalahan.
Herry IP menyebut bahwa kekalahan pasangan yang memiliki julukan The Minions ini tidak membuatnya terlalu resah dan gelisah.
The Minions harus mengakui keunggulan pasangan Chinese Taipei, Lee Yang/Wang Chi-Lin dalam drama rubber game 18-21, 21-15, 17-21.
Laga yang digelar di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Selasa 27 Juli 2021 siang tersebut merupakan laga pamungkas grup A.
Pria yang memiliki julukan Coach Naga Api ini mengatakan kekalahan Marcus Fernaldi Gideon-Kevin Sanjaya Sukamuljo karena terbawa pola permainan lawan.
"Tidak ada kaget (dengan permainan Lee/Wang) karena semua sudah dipersiapkan,” kata Herry IP, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs resmi PBSI.
“Hanya tadi saya melihat, permainan Marcus/Kevin terbawa pola lawan. Main panjang-panjang seperti itu," sambungnya.
Tidak ketinggalan, Herry IP pun mengakui bahwa The Minions pada laga tersebut banyak melakukan kesalahan sendiri.
"Selain itu, hari ini agak kurangin mainnya dibanding dua pertandingan sebelumnya. Banyak melakukan kesalahan sendiri," tuturnya.
Akan tetapi, Herry IP menegaskan sekali lagi bahwa dengan kekalahan itu tidak perlu terlalu dikhawatirkan.
"Kalau secara permainan di gim kedua dan ketiga sudah nemu polanya, hanya balik lagi tadi kurangin saja mainnya," ujarnya.
"Saya tidak khawatir, besok ada waktu untuk evaluasi dan latihan lagi sebelum ke perempatfinal," sambung Herry.
Hal tersebut dikatakan Herry IP, karena The Minions pada klasemen akhir grup A bulutangkis Olimpiade Tokyo 2020 tetap berada di posisi teratas.***