Akhirnya Penantian 19 Tahun Usai, Tropi Thomas Cup Dibawa Pulang Indonesia

- 18 Oktober 2021, 13:06 WIB
Akhirnya Indonesia bawa pulang tropi Thomas Cup 2020 setelah berpuasa selasa 19 tahun, banjir ucapan selamat./Humas Badminton Indonesia
Akhirnya Indonesia bawa pulang tropi Thomas Cup 2020 setelah berpuasa selasa 19 tahun, banjir ucapan selamat./Humas Badminton Indonesia /

PR BEKASI - Kemarin malam disiarkan secara langsung oleh TVRI final piala Thomas Cup 2020.

Final Thomas Cup 2020 disiarkan pukul 18.00 wib dari Aarhus, Denmark. Di final piala Thomas, Indonesia bertemu dengan lawan main yang seimbang yaitu China.

Permainan dari partai pertama sampai akhir sangat menegangkan penonton baik yang di tanah air maupun yang ada di stadion.

Baca Juga: 15 Link Twibbon Maulid Nabi 1443 H: Tinggal Klik dan Download secara Gratis

Permainan begitu menegangkan, dan membuat penonton harap harap cemas menunggu hasil akhir pertandingan.

Saat partai pertama tunggal putra dimenangkan oleh Anthony Ginting melawan Lu Guang Zu.

Itu bagaikan angin segar atau gerbang pembuka untuk Indonesia punya kesempatan membawa pulang tropi piala Thomas Cup 2020.

Baca Juga: Ucap Alhamdulillah Subscriber Turun, Baim Wong: Masalahnya di Mana Si?

Begitu juga pada partai kedua ganda putra Indonesia berhasil mengalahkan China, dan Indonesia unggul dua poin dari China.

Partai kedua ganda putra China He Ji Ting dan Zhou Hau Dong dipertemukan dengan Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto.

Semua mengharapkan eksekusi akhir yang baik kepada Jonathan Christie, itu menjadi tanggung jawab besar untuk Jonathan.

Baca Juga: Polres Metro Bekasi Gelar Operasi pada Dini Hari, Cegah Terjadi Aksi Begal dan Curas

Karena apabila partai ketiga barhasil dimenangkan Jonathan, secara otomatis Tropi piala Thomas Cup 2020 jatuh ke tangan Indonesia.

Dari awal partai ketiga dimulai poin mereka hanya beda tipis, itu membuat semua penonton sangat tegang dan terus memberikan semangat besar pada Jonathan.

Seperti kata pepatah usaha tidak akan pernah mengkhianati hasil, pada set ketiga Jonathan berhasil memenangkan pertandingan 21-19.

Baca Juga: HYBE Agensi BTS Kembali Buka Audisi Online Khusus Pria, Ini Syarat dan Ketentuannya

Jonathan langsung melompat dan berteriak kegirangan menandakan set ketiga dimenangkan Indonesia.

Karena itu semua pemain bulutangkis Indonesia berhamburan kelapangan memeluk Jonathan Christie, dan semuanya tertawa bahagia.

Seluruh masyarakat Indonesia bersuka cita menyambut kemenangan ini, karena setelah hampir 19 tahun tidak bisa menggangkat tropi juara Thomas Cup.

Baca Juga: Ikatan Cinta Senin, 18 Oktober 2021: Kebusukan Elsa dan Mama Sarah Diketahui Irvan

Seperti yang diketahui terakhir kali Indonesia menggangkat tropi juara Thomas Cup adalah tahun 2002. Yaitu melalui tangan Taufik Hidayat dan kawan-kawan.

Ucapan selamat berdatangan dari tanah air, baik dari pemerintah, selebriti, masyarakat dan juga ustadz.

Seperti dari Presiden RI Jokowi, "piala Thomas akhirnya kembali ke Indonesia setelah penantian 19 tahun lamanya," kata Jokowi.

Baca Juga: Hasil Survey: Pangeran William Lebih Diharapkan daripada Pangeran Charles untuk Jadi Raja Inggris

"Dari tanah air, saya menyampaikan selamat kepada seluruh atlet bulutangkis Indonesia dan para pelatih yang telah berjuang dan mengharumkan nama bangsa, di Ceras Arena, Aarhus, Denmark," lanjut Jokowi, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Instagramnya @jokowi pada Senin tanggal 18 Oktober 2021.

"Indonesia, terharu...hebat...!! Terimakasih sudah membuat kita bangga!! Indonesia raya," kata Baim melalui Instagramnya @baimwong

"Alhamdulillah ya Allah selamat Indonesia, juara setelah menunggu 19 tahun lamanya. Satu kata untuk Indonesia," kata ustadz Adi Hidayat melalui Instagramnya @ustadzadihidayat_ic.

Tapi sangat disayangkan bendera merah putih tidak dapat berkibar karena sangsi yang diberikan anti dompling dunia, dan digantikan dengan bendera PBSI.***

Editor: Asytari Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x