Network
PR BEKASI - Cristiano Ronaldo dikabarkan sempat meluapkan emosinya usai kekalahan timnya dari Everton.
Diketahui Cristiano Ronaldo menyampaikan permintaan maaf atas tindakannya kepada seorang suporter Everton setelah pertandingan.
Tindakan pemain 37 tahun tersebut terjadi saat Manchester United kalah dan hal itu ditujukan pada supporter tersebut.
Baca Juga: Rumah Berantakan Gara-Gara Anak? Lakukan 5 Cara Supaya Mereka Biasa dengan Kerapian
Kekalahan tersebut membuat Cristiano Ronaldo marah dan memukul sebuah ponsel milik seorang suporter hingga jatuh.
Alhasil aksi pemain asal Portugal yang terekam dalam sebuah ponsel suporter itu menjadi viral di media sosial.
Tragedi tersebut terekam saat pertandingan berakhir saat dia akan memasuki ruang ganti.
Baca Juga: One Piece 1046 Kaido Paham Kekuatan Luffy, Serangan Pedang Petir Malah Ditertawakan
Tak berselang lama, tak disangka rekaman atas tindakannya tersebut menjadi viral di media sosial.
Pada Sabtu malam, 9 April 2022, dia menyampaikan ucapan permintaan maaf melalui akun Instagram pribadinya.
“Tidak pernah mudah untuk mengatasi emosi di saat-saat sulit seperti yang kita hadapi.
Baca Juga: Sabet 3 Penghargaan, Mobil Formula Listrik Garuda EV-22 UNY Dukung Transisi Energi Menuju Lingkungan Bersih
"Namun demikian, kami harus selalu menghormati, sabar, dan memberi contoh kepada semua anak muda yang menyukai permainan indah," tulis Ronaldo.
Dia memberikan permintaan maaf dengan mengundang pendukung Everton tersebut menonton pertandingan di Old Trafford.
Hal ini dilakukan sebagai tanda permohonan maafnya atas emosinya yang sekaligus sebagai bagian dari aksi fairplay dan sportif.
Baca Juga: Link Baca One Piece 1046 Rilis Hari Ini, Terungkap Cara Raizo Akhiri Serangan Bolo Breath Kaido
“Saya ingin meminta maaf atas kemarahan saya dan, jika memungkinkan, saya ingin mengundang pendukung ini untuk menonton pertandingan di Old Trafford sebagai tanda fair-play dan sportivitas," ujarnya.
Manajemen Manchester United juga telah menerima konfirmasi atas insiden yang telah pemainnya tersebut.
Kini mereka telah mengirim juru bicara untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan pihak berwenang, dikutip Pikiran-rakyat.Bekasi.com dari Independent pada Minggu, 10 April 2022.***
