Denmark Kecewa Berat karena Piala Thomas dan Uber Ditunda Lagi, Indonesia Disebut Egois

- 26 September 2020, 08:46 WIB
Piala Thomas dan Piala Uber.
Piala Thomas dan Piala Uber. /- Foto : bwfthomasubercups

PR BEKASI – Mundurnya negara-negara Asia di Piala Thomas dan Uber 2020 diklaim sebagai salah satu faktor penyebab ditundanya kembali ajang bulutangkis  bergengsi tersebut.

Klaim tersebut datang dari media olahraga Denmark yang mengganggap bahwa keputusan pemunduran negara-negara Asia itu merupakan tindakan egois.

Terkait hal itu, Chief Operating Federasi Bulutangkis Asia, Saw Chit Boon memberikan pembelaan bahwa keputusan negara-negara Asia untuk mundur merupakan hak setiap negara peserta.

Baca Juga: Terjebak PSBB Jakarta, Haruka Eks JKT48 Alih Profesi Jadi 'Tukang Cat'

Menurutnya keputusan tersebut tak bermaksud untuk mempersulit keadaan tuan rumah sebagaimana yang diklaim pemberitaan media Denmark.

“Saya pikir itu adalah hak dan prerogatif setiap negara peserta untuk memutuskan apakah mereka mau pergi bermain atau tidak,” kata Boon sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari AFP.

Boon menilai setiap negara memiliki prosedur operasi standar yang berbeda-beda terkait aturan dan kebijakan untuk warganya bepergian ke luar negeri.

“Klaim ini muncul karena Denmark menjadi tuan rumah. Apakah hal yang sama akan terjadi juga jika sebuah negara Asia menjadi tuan rumah Piala Thomas dan Uber?,” kata Boon.

Baca Juga: Gordon Ramsay Cari Muda-mudi untuk Diajak Keliling Dunia Gratis, Catat Syaratnya

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: AFP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x