Setelah Menunggu Kepastian, Rapat Exco PSSI Putuskan Liga 1, 2, dan 3 Ditunda hingga 2021

- 29 Oktober 2020, 16:43 WIB
Logo 1 Indonesia 2020 ditunda hingga 2021.
Logo 1 Indonesia 2020 ditunda hingga 2021. /Pikiran Rakyat/

PR BEKASI – Kompetisi sepak bola profesional atau Liga Indonesia musim 2020 ditunda hingga tahun depan.

Diketahui bahwa kompetisi Liga Indonesia atau Liga 1 telah berhenti dari Maret lantaran pandemi Covid-19.

Pasca penudaan tersebut, awalnya PSSI menargetkan kompetisi kembali bergulir pada awal Oktober 2020.

Baca Juga: Mudahkan Pelaku UMKM untuk Bayar QRIS, Cukup Unggah Lewat ShopeePay dari Galeri HP

Saat itu, sejumlah peserta Liga 1 pun melakukan persiapan untuk menyongsong kompetisi. Namun, rencana tersebut batal setelah pihak kepolisian tidak mengeluarkan izin keramaian.

Kemudian PSSI berharap penundaaan itu hanya akan berlangsung hingga awal November 2020.

Bahkan federasi sepak bola Indonesia ini kabarnya telah menyusun sejumlah prosedur apabila kompetisi kembali bergulir dengan menerapkan proktokol kesehatan.

Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Kasus Saat Libur Panjang, Tes Covid-19 Massal Dilakukan di Jalur Puncak Bogor

Mendekati awal November, tepatnya pada Rabu 28 Oktober 2020 malam, Komite Eksekutif (Exco) PSSI menggelar rapat untuk membahas kepastian kompetisi Liga Indonesia.

Dari rapat tersebut didapatkan hasil bahwa PSSI memutuskan kompetisi sepak bola Indonesia akan berlangsung pada Februari 2021.

"Rapat Exco PSSI menghasilkan keputusan bahwa PSSI menunda seluruh kompetisi yakni Liga 1,2, dan 3 pada tahun 2020 ini," kata Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs resmi PSSI, Kamis, 29 Oktober 2020.

Baca Juga: Komentari Ucapan Megawati yang Sebut Generasi Muda Sekarang Manja, Ernest: Mungkin Bu Mega Lupa

"Selanjutnya kompetisi akan dimulai lagi pada awal 2021 mendatang," sambungnya.

PSSI pun memberikan kewenanagan kepada PT Liga Indonesia untuk mencari dan menyusun format kompetisi di tahun depan.

"PSSI akan memberikan kewenangan kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Liga 1 dan 2 untuk mencari formula, format, dan sistem kompetisi terhadap keputusan PSSI tersebut," kata Yunus Nusi.

Baca Juga: Ma’ruf Amin Ajak Teladani Sifat dan Karakter Nabi Muhammad di Era Disrupsi Informasi

Lebih lanjut, PSSI berharap kompetisi dapat bergulir dengan protokol kesehatan yang ketat karena masih dalam pandemi Covid-19.

Panduan protokol kesehatan untuk kompetisi pun sudah dibuatkan regulasinya serta diberikan kepada klub.

Sebelumnya diberitakan, pelatih Timnas Indonesia U-19 Shin Tae-yong menyebut pentingnya kembali berjalannya kompetisi Liga 1 untuk kepentingan masa depan sepak bola Indonesia.

Baca Juga: Gunung Sinabung Semburkan Awan Panas Sejauh 2.000 Meter, Kepala Pos Minta Warga Hindari Zona Merah

''Jadi tidak bisa menunda-nunda kompetisi. Karena ini menjadi bagian penting dalam perjalanan sebuah timnas. Lebih cepat kompetisi digelar lagi akan semakin bagus," katanya.

''Saya membutuhkan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 diputar lagi untuk bisa memantau secara langsung perkembangan pemain di klubnya masing-masing." sambungnya.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: PSSI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x