Meski Dilanda Virus Corona, Penjualan Mobil Ramah Lingkungan Hyundai-Kia Tetap Tumbuh

- 15 Juni 2020, 10:46 WIB
Interior Hyundai Ioniq
Interior Hyundai Ioniq /Aldiro Syahrian

PR BEKASI – Saat ini kendaraan ramah lingkungan semakin menunjukan tren kenaikannya seiring dengan perkembangan teknologi.

Selain itu, faktor lainnya yakni keinginan elemen masyarakat dunia untuk menekan kadar polusi udara atau CO2 yang telah mempengaruhi perubahan iklim.

Seperti diberitakan sebelumnya oleh pikiranrakyat-bekasi.com Jerman misalnya telah mewajibkan seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang berada di wilayahnya mewajibkan untuk menyediakan pengisian bahan bakar non-fosil alias listrik.

Baca Juga: Bahas Utang Luar Negeri BUMN, Adian Napitupulu Ditantang Tunjukkan Data oleh Pendukung Jokowi

Selain itu, perusahaan produksi asal Jepang Toyota telah melakukan kerja sama dengan sejumlah perusahaan asal Tiongkok untuk melakukan pengembangan mobil berbahan bakar hidrogen.

Berdasarkan laporan terbaru yang dikutip oleh pikiranrakyat-bekasi.com dari Antara, perusahaan produksi mobil asal Korea Selatan Hyundai Motor Co dan afiliasinya Kia Motors Corp tetap tumbuh pada tahun ini.

Data industri menyebutkan Hyundai dan Kia menjual 160.082 kendaraan ramah lingkungan di pasar global dari Januari hingga Mei yang menyumbang 7,2 persen dari total penjualan 2.238.489 unit.

Baca Juga: Mantan PM Malaysia Mahathir Mohamad Sebut Donald Trump sebagai Bencana

“Rasio kendaraan ramah lingkungan dari total penjualan meningkat, rasio ini diperkirakan akan mencapai 25 persen pada tahun 2025,” kata Juru Bicara perusahaan sepert dikutip oleh pikiranrakyat-bekasi.com dari Antara.

Adapun kedua produsen itu menargetkan dapat melakukan penjualan 1 juta kendaraan ramah lingkungan pada 2025.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x