Bahaya! Penelitian Terbaru Temukan Cara Agar Manusia Bisa Keluarkan Racun Seperti Ular

- 3 April 2021, 12:50 WIB
Ilustrsi ular berbisa. Dalam penelitian terbaru, manusia disebut dapat berevolusi mengeluarkan racun seperti ular untuk sarana pertahanan diri.
Ilustrsi ular berbisa. Dalam penelitian terbaru, manusia disebut dapat berevolusi mengeluarkan racun seperti ular untuk sarana pertahanan diri. /Werner Rudhart/VISUM/eyevine/VISUM/eyevine

PR BEKASI – Sebuah penelitian terbaru mengungkapkan bahwa umat manusia jika dalam kondisi lingkungan yang tepat dikatakan dapat berevolusi untuk mengeluarkan racun yang berpotensi mematikan sebagai mekanisme pertahanan diri.

Para ilmuwan telah menemukan fondasi genetik yang diperlukan agar racun mulut berevolusi hadir pada reptil dan mamalia.

Para ahli mengatakan penelitian mereka menunjukkan bukti konkret pertama dari hubungan antara kelenjar racun pada ular dan kelenjar ludah pada mamalia.

Penelitian, yang diterbitkan dalam jurnal PNAS, menunjukkan bahwa meskipun manusia atau tikus tidak berbisa saat ini, genom kita memiliki potensi dalam kondisi ekologi tertentu.

Baca Juga: Dua Alat Kelamin Muncul Tiba-tiba, Dokter di Irak Klaim Tangani Kasus Triphallia Pertama di Dunia 

Baca Juga: Kecewa Persib Hanya Menang Tipis dari Persiraja di Piala Menpora, Robert Albert: Harusnya Gol Lebih Banyak

"Ini benar-benar memberikan arti baru bagi orang yang beracun," kata penulis studi Agneesh Barua, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Daily Star.

Dia menggambarkan racun sebagai campuran protein biasa digunakan oleh hewan untuk melumpuhkan dan membunuh mangsa serta untuk pertahanan diri.

Untuk penelitian mereka, alih-alih berfokus pada gen yang mengkode protein yang membentuk campuran beracun, para ilmuwan mencari gen yang bekerja bersama dan berinteraksi dengan gen racun.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x