Ramadhan Tiba, Simak Penjelasan Pahala Puasa yang Dijanjikan Allah SWT kepada Umat Muslim

- 14 April 2021, 08:30 WIB
Pahala Puasa Ramadhan yang Dijanjikan Allah Kepada Umat Muslim.
Pahala Puasa Ramadhan yang Dijanjikan Allah Kepada Umat Muslim. /Pixabay/Zaid Ali

PR BEKASI – Wakil Katib Syuriyah PWNU DKI Jakarta, KH Muhammad, Taufik Damas menjelaskan pahala ibadah puasa di bulan Ramadhan.

Taufik Damas menjelaskan bahwa setiap amalan yang dikerjakan manusia akan diganjar pahala oleh Allah SWT.

Semua amalan manusia akan mendapatkan pahala berlipat ganda. Firman Allah, "Puasa untuk-Ku, dan aku akan membalasnya secara langsung”,” kata Taufik Damas sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Twitter @TaufikDamas pada Rabu, 14 April 2021.

Baca Juga: Pasca Bencana Alam di NTT, Vokalis Band Satu Ini Mengajak Masyarakat Bangkit dan Jangan Menyerah

Taufik Damas pun menjelaskan besaran ganjaran pahala yang didapat dari mengerjakan ibadah di luar puasa Ramadhan.

Amalan selain puasa sama dengan pekerjaan pegawai perusahaan yang ganjarannya adalah gaji tetap; sudah diatur oleh sistem dalam perusahaan,” tutur Taufik Damas.

Lebih lanjut, Taufik Damas menuturkan bahwa puasa adalah tugas khusus yang bakal diganjar imbalan sangat besar. Imbalan tersebut lebih besar daripada yang lainnya.

Baca Juga: [Hoaks atau Fakta] Beredar Rekaman Suara Habib Rizieq Shihab Disiksa Densus 88, Ini Faktanya

Sedangkan puasa adalah tugas khusus dari bos perusahaan kepada seseorang, yang imbalannya terserah bos,” ujarnya.

Tentu lebih besar dari gaji pegawai yang sudah diatur. Kira-kira begitu penjelasannya,” kata Taufik Damas.

Seperti yang diketahui, puasa Ramadhan merupakan salah satu ibadah yang wajib dikerjakan setiap muslim.

Baca Juga: Selalu Haus saat Berpuasa? 6 Buah Ini Baik Dikonsumsi untuk Kurangi Dehidrasi Selama Puasa Ramadhan

Selain itu, puasa Ramadhan termasuk ke dalam rukun Islam ketiga yang bisa menjadi tolak ukur keislaman seseorang.

Perintah puasa Ramadhan telah dijelaskan oleh Allah SWT melalui firman-Nya dalam Surat Al-Baqarah ayat 183.

Disebutkan bahwa puasa telah dilakukan oleh umat terdahulu untuk menambah ketakwaannya kepada Allah.

يٰٓـاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا كُتِبَ عَلَيۡکُمُ الصِّيَامُ کَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيۡنَ مِنۡ قَبۡلِکُمۡ لَعَلَّكُمۡ تَتَّقُوۡنَۙ

Artinya: Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.

Baca Juga: Arie Untung Bicara Bahaya Riba, Ustaz Ahong: Kiai Kita Juga Kadang Ada yang Gak Pakai Bank

Ramadhan menjadi bulan istimewa karena setiap kebaikan dan ibadah akan dilipat ganjaran pahala berlipat ganda.

Dalam sebuah hadis, Rasulullah mengungkapkan:

“Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat.

Baca Juga: Bintangi Serial Disney Plus Save Our Squad, David Beckham: Saya Sangat Beruntung!

Allah Ta’ala berfirman: “Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku.

Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi.” (HR. Bukhari no. 1904, 5927 dan Muslim no. 1151).***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Twitter Kominfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x