Keistimewaan Malam Lailatul Qadar, Rais Aam PBNU: Ketenangan Didapat Ketika Membaca Alquran

- 2 Mei 2021, 15:07 WIB
Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar menilai keistimewaan malam Lailatul Qadar didapat ketika ketenangan saat membaca ayat suci Alquran.
Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar menilai keistimewaan malam Lailatul Qadar didapat ketika ketenangan saat membaca ayat suci Alquran. /NU Online

PR BEKASI – Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftachul Akhyar mengungkapkan bahwa pada Bulan Suci Ramadhan terdapat banyak keistimewaan di dalamnya.

Salah satu keistimewaan Bulan Ramadhan adalah adanya malam Lailatul Qadar, yakni malam turunnya ayat-ayat pertama Alquran kepada Nabi Muhammad SAW yang jatuh di malam ganjil di 10 hari terakhir Ramadhan.

“Malam ini nilainya lebih baik daripada seribu bulan,” kata kiai Miftah, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari NU Online.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Presiden Jokowi Akhirnya Mencabut Larangan Mudik Lebaran 2021? Simak Faktanya 

Kiai Miftah menyampaikan hal itu dalam acara khataman ke-89 Kitab Suci Al-Qur’an secara virtual.

Acara ini diselenggarakan oleh Pusat Aktivitas Muslim Kampus Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang.

Dengan adanya keutamaan dari malam Lailatul Qadar ini maka secara otomatis mengisyaratkan bahwa siapa pun akan menjadi tenang ketika membaca Alquran.

“Perintah ini mengisyaratkan bahwa siapa pun kalau tidak membaca, maka akan gelisah dan tidak akan merasakan ketenangan,” ujarnya.

Baca Juga: Inter Milan vs Crotone: Conte Selangkah Lagi Akhiri Dominasi Sembilan Tahun Juventus di Serie A 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x