PR BEKASI – Kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah telah dilakukan di sejumlah daerah.
Namun ternyata dari data Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, PTM memunculkan adanya klaster baru Covid-19.
Dari 46.500 sekolah yang melaksanakan PTM, sekitar 2,8 persen atau 1.296 sekolah melaporkan munculnya klaster Covid-19.
Padahal sebagian besar siswa yang mengikuti PTM, sudah menjalani vaksinasi Covid-19.
Baca Juga: Panduan PTM Terbatas dari Kemenag pada Madrasah dan Pesantren, Wajib Isi Formulir Sebelum Belajar
Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi menanggapinya dengan menyebut sekolah harus mengambil pembelajaran dari munculnya klaster baru.
Ia mengingatkan untuk protokol kesehatan secara lebih disiplin saat kegiatan PTM di sekolah.
"Protokol kesehatan sangat penting ditegakkan untuk menghindari penularan di komunitas termasuk sekolah," kata Nadia, Kamis 23 September 2021.
Baca Juga: Fadli Zon: PTM Juli Nanti Adalah Keputusan Tergesa-gesa, Berisiko, dan Berbahaya