PR BEKASI - Pemerintah Korea Selatan (korsel) mengatakan telah memperkenalkan teknologi mobile edge computing (MEC) di Bandara Internasional Incheon.
MEC dibuat untuk mengoperasikan sistem kecerdasan buatan (AI) yang dapat menyaring pasien berpotensi Covid-19 sebagai langkah untuk meningkatkan tindakan pencegahan terhadap pandemi.
Kementerian Sains dan TIK Korea Selatan, mengatakan sistem tersebut akan memeriksa penumpang tanpa masker atau dengan gejala Covid-19.
Baca Juga: Indonesia Tak Berniat Normalisasi dengan Israel, Guru Besar UI Jelaskan 3 Alasannya
Sistem dapat melihat suhu tinggi di ruang kedatangan dan keberangkatan. Selain itu, sistem dapat mengirimkan robot otonom untuk melakukan disinfeksi.
Kementerian mengatakan bahwa sistem tersebut juga menggabungkan teknologi MEC, yang meminimalkan latensi dengan mengirimkan data ke pusat data skala kecil terdekat, bukan pusat data terpusat.
Operator telekomunikasi terbesar di Korea Selatan, SK Telecom, telah memasang stasiun basis 5G (mmWave) di bandara untuk mengoperasikan layanan tersebut, yang juga akan menggunakan chip AI baru dari perusahaan tersebut, SAPEON X220.
Baca Juga: Ketua Majelis Mujahidin Sebut Jokowi Biarkan Indonesia Tetap Onar, Habib Husin: Mohon Atensi Polri
Kementerian TIK Korea Selatan mengatakan akan mendukung lebih banyak layanan 5G berbasis MEC, dengan menggelontorkan dana 120 miliar won untuk proyek-proyek yang menggunakan teknologi tersebut hingga 2022.