PR BEKASI – Media sosial (medsos) merupakan sarana paling rentan dalam penyebaran hoaks dalam beragam bentuk.
Penanganan yang dilakukan Kominfo terhadap berita hoaks pada periode 23 Januari 2020 hingga 19 Oktober 2021, ditemukan sebanyak 4.965 konten.
Konten-konten tersebut ditemukan pada platform medsos Facebook, Instagram, Twitter, Youtube, dan Tiktok.
Baca Juga: Bocorkan Upaya Penyiksaan Muslim Uighur, Polisi China: Mereka Digantung dan Disterum
Dari kelima platform, Facebook paling banyak digunakan dalam penyebaran hoaks, jumlahnya mencapai 4.272 konten.
Diikuti Twitter dengan 570 konten, Youtube 55, Instagram 44, dan Tiktok sebanyak 24 konten.
Sedangkan dari sisi isu, konten hoaks mengenai Covid-19 paling banyak ditemukan pada semua platform, mencapai 1.957 konten.
Temuan tersebut menunjukkan medsos dianggap efektif menampilkaninformasi yang sebenarnya berbeda dengan dunia nyata.