Baca Juga: Prakiraan Cuaca Bekasi Hari Ini: Jumat 7 Februari 2020, Hujan Lokal Hingga Hujan Ringan
Pesawat luar angkasa itu diprediksi tidak akan dapat sedekat apa yang NASA Parker lakukan. Namun, hal tersebut akan membantu pemahaman kita tentang bagaimana bintang bisa mempengaruhi tata surya kita.
Sementara itu, Extreme Tech melaporkan, NASA Parker Solar Probe ini memiliki lapisan 4,5 inci busa karbon komposit.
NASA merancang tiper terbaru untuk pelindung panas itu untuk mejaga supaya tetap aman selama melalui plasma panas.
Baca Juga: Gempa Hari Ini 2020, Gempa Magnitudo 6,1 Guncang Sulawesi Utara Kamis 6 Februari Malam
Pesawat antariksa ini diklaim telah menyelesaikan penerbangan jarak dekat yang lebih dikenal sebagai perihelion.
Dengan demikian NASA memperoleh semua hal yang diperlukan untuk penelitian.***