PIKIRAN RAKYAT - Sehat seringkali diartikan dari segi fisik saja. Padahal sehat juga berarti tentang kesehatan jiwa.
Sayangnya, persoalan kesehatan mental dianggap tak kalah penting dengan kesehatan fisik.
Menurut organisasi kesehatan dunia (WHO) menyebutkan anak muda generali milenial saat ini lebih rentan terkena gangguan mental.
Baca Juga: Kotaku dan Berseka, Program Pemkab Bekasi Perbaiki Kota Kumuh
Gangguan kesehatan mental yang kerap kali dihadapi oleh generasi milenial adalah depresi dan kecemasan. Hal itu terjadi karena beberapa faktor, salah satunya seperti permasalahan keluarga, teman, pekerjaan, atau lingkungan sekitar.
Dalam jurnal Psycological Bulletin, diungkapkan bahwa tingkat depresi, kecemasan, dan pikiran untuk bunuh diri generasi milenial saat ini dua kali lebih tinggi dari sepuluh tahun lalu.
Banyak diantara mereka yang membutuhkan pertolongan dari psikolog namun akhirnya tidak mencari, entah karena rasa malu, atau ingin yang praktis.
Baca Juga: Harga Bawang Putih Naik, Ridwan Kamil Lakukan Operasi Pasar
Di era digital sekarang ini, komunikasi lewat ponsel sangatlah bisa dilakukan oleh semua orang. Apalagi untuk generasi milenial. Berikut pikiranrakyat-bekasi.com rangkum aplikasi konsultasi online dengan psikolog profesional.
Riliv