Network
Di sini lah, Gojo Satoru mengeluarkan serangan andalannya yaitu Teknik Hollow Purple yang menyebabkan ledakan besar membuat Sukuna, Mahoraga dan bahkan Gojo sendiri terperangkap.
Ledakan itu membuat Mahoraga hancur dan Sukuna mengalami luka yang sangat fatal bahkan tidak bisa menyembuhkan dirinya sendiri.
Di sisi lain, Gojo tampak menyembuhkan dirinya sendiri dengan teknik kutukan terbalik.
Kashimo Hajime kemudian mengumumkan bahwa Gojo Satoru telah memenangkan pertarungan.
Tetapi kejutan terjadi pada Jujutsu Kaisen 236, Gojo terbaring di tanah dengan tubuh yang tepotong.
Penyebab tubuh Gojo terbelah dua di Jujutsu Kaisen 236 dari penjelasan Sukuna ketika Mahoraga memutuskan Gojo di chapter 232 tebasan itu pada awalnya tidak mempengaruhi dirinya. Namun saat Mahoraga beradaptasi dengan serangan itu secara bertahap, kerusakannya meningkat, dan pada akhirnya, tebasannya menyebabkan tebasan ruang, waktu, dan seluruh dunia.
Pertarungan Gojo Satoru vs Ryomen Sukuna di Jujutsu Kaisen selama tiga bulan berturut-turut dan 12 chapter akhirnya selesai.
Dengan begitu Sukuna dinobatkan sebagai pemenang dan mendominasi medan perang Shinjuku, sedangkan Gojo dinyatakan kalah.
Demikianlah sejarah pertarungan Gojo Satoru vs Ryomen Sukuna di Jujutsu Kaisen sampai salah satu ada yang tewas, artikel ini dilansir Pikiranrakyat-patriotbekasi.com dari laman Anime Senpai.***
