PR BEKASI - Pernahkah Anda merasa kesepian di tempat yang penuh dengan ribuan orang?
Bahkan dengan memiliki banyak kontak di HP pun, tidak ada satupun yang bisa dihubungi.
Hal itu membuat Anda merasa terasing. Bukan karena tidak memiliki teman, tetapi karena tidak memiliki teman sejati.
Kali ini ada 4 zodiak yang sering merasa terasing menurut astrologi.
Baca Juga: Kakek Vanessa Angel Meninggal, Doddy Sudrajat Kembali Berduka
Keempat zodiak tersebut adalah Leo, Libra, Virgo, dan Scorpio.
Bagaimana penjelasannya? Berikut akan Pikiranrakyat-Bekasi.com rangkum untuk Anda dari Pinkvilla pada Jumat, 18 Februari 2022.
1. Leo
Leo adalah salah satu zodiak yang paling kesepian dari semua zodiak.
Baca Juga: Meriahkan Momentum Isra Miraj 2022 dengan Unggah Twibbon di WhatsApp hingga Instagram
Ia, sering kali, merasa terisolasi dan seolah-olah berada di tempat antah berantah.
Meskipun ia selalu ada untuk orang lain, ia adalah orang yang merasa ditinggalkan kapanpun dibutuhkan.
Leo kebanyakan dikelilingi oleh teman-teman palsu dan akhirnya merasa terisolasi dan kesepian di penghujung hari.
2. Libra
Baca Juga: Krystal dan Kim Jae Wook Ungkap Chemistrynya dalam Drama Crazy Love: Jae Wook Oppa Langsung Menuntunku
Libra juga sama seperti Leo yang pada akhirnya akan merasa terasingkan.
Ia adalah orang yang selalu membantu dengan cara memberi jalan keluar, namun yang mereka dapatkan pada akhirnya hanyalah kesepian.
3. Virgo
Virgo juga sering merasa terasingkan. Ini bisa menjadi hasil dari kesalahannya atau hanya bagian dari hidupnya saja, namun inilah kenyataannya.
Baca Juga: Teori One Piece 1041: Ramalan Sosok Joy Boy di Masa Depan
Sementara di luar, Virgo akan selalu terlihat bergaul dengan orang-orang dan menikmati hidupnya.
Hanya saja jauh di lubuk hatinya, sebenarnya apa yang ia rasakan hanyalah kosong dan dihantui oleh perasaan terasingkan.
4. Scorpio
Perilaku egois atau sikap kasarnya itulah yang membuat Scorpio merasa terasingkan.
Baca Juga: Ukraina dan Rusia Mulai Baku Tembak, Sebuah TK Hancur
Ia merasa terasingkan sehingga mendorong orang-orang yang mencintainya untuk keluar dari kehidupannya.
Hanya setelah keadaan tidak dapat kembali normal, ia menyadari bahwa dirinya telah melakukan kesalahan.***