Cek Fakta: Beredar Kabar Ritual Pemuja Setan dari Sekte di Kampus ITENAS

24 Juli 2020, 21:31 WIB
Kampus Institut Teknologi Nasional (ITENAS). /Instagram @superfriends.campus.bdgkota

PR BEKASI - Beredar kabar di media sosial Twitter dan YouTube yang menyebut jika ada kegiatan pemujaan setan di salah satu kampus swasta di Kota Bandung.

Dalam kolom komentar dari unggahan tersebut disebutkan jika kampus yang dimaksud adalah Institut Teknologi Nasional (Itenas) yang berada di Jalan PHH Mustofa, Kota Bandung.

Dikutip dari Jabar Saber Hoaks oleh Pikiranrakyat-bekasi.com, komentar dan unggahan tersebut adalah hoaks.

Baca Juga: Bandung Kembali Jadi Sarang Produksi Narkoba, Ribuan Butir Obat Keras Diamankan Polda Jabar 

Dalam unggahan di beberapa media sosial, keterangan tersebut diberi judul "Kampus Pemujaan Setan di Bandung” dengan tagar #Bandung, #PemujaanSetan, dan #Kampus. Dalam narasinya tertulis, "Sekte Pemuja Setan di Kampus."

Dalam keterangan resmi berupa surat klarifikasi, Institut Teknologi Nasional menyebut unggahan tersebut adalah tidak benar dan tidak sesuai dengan fakta.

Pihak ITENAS menyebut unggahan tersebut tidak dapat dipertanggungjawabkan karena tidak menyebutkan identitas sumber yang jelas.

Foto yang beredar di media sosial disebutkan oleh pihak ITENAS benar memang pernah dilakukan di kampusnya. Namun tidak benar jika foto tersebut berupa kegiatan atau berkaitan dengan ritual pemujaan setan seperti yang diberitakan.

Baca Juga: Iduladha di Tengah Pandemi, ShopeePay Hadirkan Jasa Kurban Digital dari Lima Laznas Indonesia 

Pihak ITENAS menjelaskan bahwa foto tersebut berupa kegiatan "Jumat Seram" atau "Jumat Senang Ramai-ramai" yang diadakan oleh mahasiswanya pada November 2019. Sehingga tidak benar jika ada kegiatan sekte pemujaan setan dan tidak pernah ada ritual seperti yang diberitakan.

ITENAS menyebut karena unggahan tersebut berpotensi dan bertendensi mencemarkan nama baik sehingga mereka meminta pihak-pihak yang dengan sengaja menyebarkan berita atau narasi tersebut agar segera menghentikan dan menghapus unggahan tersebut.

ITENAS belum akan menempuh jalur hukum namun jika masih terdapat kabar tersebut maka ITENAS akan melaporkannya ke polisi.

Tim Jabar Saber Hoaks juga mengonfirmasi langsung kepada pihak rektorat ITENAS melalui Kepala Biro Kerjasama, Hubungan Masyarakat, dan Pemasaran, Yulianti Pratama. Yulianti membantah informasi yang beredar tersebut.

Baca Juga: Baleg DPR Siapkan RUU Ciptaker untuk Jaminan Kehilangan Pekerjaan 

"Beberapa foto yang disampaikan merupakan kegiatan mahasiswa kami, tetapi sama sekali tidak ada hubungannya dengan 'Ritual Pemujaan Setan' atau 'Sekte Pemujaan Setan', Kegiatan dalam foto yang beredar adalah bagian dari kegiatan 'Jumat Seram' (Jumat Senang Ramai-Ramai), yang diadakan oleh mahasiswa kami pada bulan November 2019," ujar Yulianti kepada Jabar Saber Hoaks.

Sehingga unggahan yang beredar soal ritual dan sekte pemuja setan di Institut Teknologi Nasional adalah hoaks.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: JABAR SABER HOAKS

Tags

Terkini

Terpopuler