Cek Fakta: Kabarnya, Luhut Sebut Demo Penolakan UU Cipta Kerja untuk Serobot Kursi Presiden

- 19 Oktober 2020, 06:52 WIB
Tangkapan layar mengenai pernyataan Luhut Binsar Pandjaitan terkait klaim demo UU Cipta Kerja ditunggangi.
Tangkapan layar mengenai pernyataan Luhut Binsar Pandjaitan terkait klaim demo UU Cipta Kerja ditunggangi. /Turn Back Hoax

PR BEKASI - Beredar sebuah unggahan di jejaring media sosial Facebook yang merupakan tangkapan layar judul artikel yang menampilkan kutipan dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan terkait demo penolakan UU Cipta Kerja.

Artikel tersebut berjudul, "Marak Demo Penolakan UU Ciptaker, Luhut: Ada yang Mau Jadi Presiden Tapi Takut Tarung Di 2024 Maunya Main Serobot".

Unggahan tersebut pertama kali dibagikan oleh pemilik akun Bunda Villie ke grup Facebook Denny Siregar Fans pada 10 Oktober 2020.

Namun faktanya, tangkapan layar dengan judul artikel tersebut adalah hoaks.

Baca Juga: Sang Ibu Terpapar Covid-19 Setelah Persalinan, Bayi di Aceh Terpaksa Minum ASI dari Botol

Dalam unggahannya, pemilik akun turut menuliskan narasi sebagai berikut:

"Huhaaasaa good job Pak Luhut," tulis akun Bunda Villie.

Hingga Senin, 19 Oktober 2020, kiriman tersebut sudah dibagikan ulang sebanyak 43 kali, mendapatkan 43 komentar dan direspons oleh 300 pengguna Facebook lainnya.

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, unggahan di Facebook yang menampilkan tangkapan layar judul artikel yang mengutip pernyataan Luhut itu, mulanya berasal dari konten artikel milik situs daring Galamedianews.com.

Unggahan di Facebook tersebut diketahui merupakan konten artikel yang telah mengalami proses penyuntingan di bagian judul.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Kabar PT Pertamina Keluarkan Surat Panggilan Tes Karyawan Bulan Ini

Di situs Galamedianews.com, artikel yang mengutip penyataan Menko Luhut itu berjudul "Marak Demo Penolakan UU Ciptaker, Luhut: Ada yang Mau Jadi Presiden".

Dalam artikel tersebut, Luhut mengaku sudah mengetahui dalang di balik kericuhan demo menolak UU Cipta Kerja.

Luhut pun mengiyakan pertanyaan dari seorang wartawan yang bertanya, "Ada ya yang memanfaatkan ini untuk menjadi presiden?"

Menurut Luhut, jika memang mempunyai keinginan untuk menjadi pejabat negara ataupun menjadi presiden maka bertarung di Pemilu 2024 mendatang.

Baca Juga: Alami Kecelakaan Parah di Tol Cipali, Sekjen PAN Jawab Kecurigaan Soal Siapa Penabrak Hanafi Rais

Luhut juga meminta agar orang-orang yang memiliki birahi-birahi kekuasaan, bersabar dulu. Karena saat ini, Indonesia masih dibayangi bahaya Covid-19.

Oleh karena itu dapat disimpulkan, bahwa tangkapan layar judul artikel yang beredar di Facebook itu termasuk hoaks, karena menambahkan keterangan palsu.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x