PR BEKASI - Dosen Fakultas Hukum Universitas Monash Australia, Nadirsyah Hosen atau Gus Nadir memberikan tanggapan terkait pernyataan Arie Untung yang menyebut Raja Arab Saudi yakni Raja Salman membawa sendiri tangga pesawat saat datang ke Indonesia, demi menjauhi riba.
Gus Nadir menilai, penjelasan Arie Untung tersebut sangat keliru dan tidak ada hubungannya sama sekali.
"Penjelasan @ArieKuntung soal Raja Salman bawa tangga pesawat karena gak mau riba itu keliru," kata Gus Nadir, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan Twitter @na_dirs, Selasa, 13 April 2021.
Gus Nadir menjelaskan, Raja Salman memang selalu membawa sendiri tangga pesawat ke setiap negara yang dikunjunginya, bukan hanya saat berkunjung ke Indonesia atau ke negara yang dipinjami uang oleh Arab Saudi.
Selain itu, menurutnya, yang dilakukan Raja Salman itu memang protokol tetap seorang Raja.
"Raja sudah sepuh, jadi kemana-mana kunjungan luar negeri pasti bawa sendiri tangga pesawat yang kayak eskalator. Bukan hanya saat ke Indonesia atau ngutangin duit. Itu protokol tetap (protap) Raja," tutur Gus Nadir.
Sebelumnya, potongan video penjelasan Arie Untung soal riba di kanal YouTube Daniel Mananta Network viral di Twitter, karena dianggap keliru.
Dalam video tersebut, Arie Untung menjelaskan bahwa Raja Salman ke Indonesia dengan menyiapkan sendiri tangga dan mobil dari negaranya, karena tak ingin memberatkan Indonesia yang telah dipinjami uang oleh Arab Saudi sekaligus menghindari dosa riba.
"Waktu Raja Salman ke Indonesia pakai pesawat pribadi, sampai untuk tangga turunnya dia bawa dari Arab. Karena takut dia pinjamin uang ke Indonesia kemudian dia dapat dosa karena pakai tangganya," kata Arie Untung.
"Mobilnya dia harus beli sendiri, bawa sendiri, karena gak mau memberatkan sepeser pun yang dipinjemin. Karena itu akan jadi dosa riba. Sampai sesimpel itu, dan kita belum bisa menjalankan yang seperti itu," sambungnya.
Arie Untung pun mengungkapkan bahwa sebagai seorang muslim, dia telah meninggalkan riba sejak 3-4 tahun yang lalu.
Arie Untung pun menilai, dengan meninggalkan riba, kehidupannya menjadi lebih tenang dan rezeki yang datang padanya pun dirasa lebih enak.
"Gue telah meninggalkan riba dari 3-4 tahun. Alahamdulilah, rezeki malah lebih enak menurut gue, lebih santai hidup gue, dan gak ngerasa di-push mesti ini itu," kata Arie Untung.***