PR BEKASI - Pengacara Hotma Sitompul harus kembali menghadapi persoalan baru yang datang dari kehidupan masa lalunya.
Sebelumnya seorang wanita berkerudung bernama Rosmawati Ginting bersama putranya, Rahmat Effendi yang mengaku sebagai istri pertama putra Hotma Sitompul.
Pengakuan keduanya itu menghebohkan publik, pasalnya Hotma Sitompul pernah mengaku hanya memiliki dua istri di masa lalunya.
Baca Juga: India Kekurangan Oksigen Medis, Menteri Lingkungan Hidup Salahkan Kurangnya Pohon di Kota
Terkait itu pengacara Hotman Sitompul Partahi Sihombing angkat suara.
Ia meminta pada semua pihak untuk tidak mempermasalahkan kemelut pernikahan masa lalu Hotma Sitompul.
"Jangan menjustice orang, baik buruknya orang jangan dilihatnya dari pernikahan kawin cerai," ungkap Partahi Sihombing pada wartawan.
Baca Juga: Viral Video Siswa SPN Ditanya Kapolda Metro Jaya, Jawabannya Bikin Tepok Jidat
Ia melihat masalah tersebut adalah sudah jalan dari tuhan, menurutnya yang penting bisa mengevalusi dari masalah tersebut, untuk memperbaiki hal itu.
"Jadi gak perlu lagi yang kita komentari. Semuanya itu sudah seizin tuhan, yang penting kita bisa mengevaluasi kita untuk memperbaiki kita ke depan," kata Partahi sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari tayanagan YouTube Esge Entertainment Senin 7 Juni 2021.
Masih menurut Partahi, mengenai permasalahan masa lalunya Hotma ia memberikan penjelasan agar semuanya lebih jelas bisa di tanyakan langsung ke Hotma Sitompul.
Baca Juga: Bupati Eka: Selain Jadi Tempat Ibadah, Masjid Juga Jadi Sarana Pendidikan Anak-anak di Era Digital
Diketahui beberapa waktu lalu di hadapan media, Rosmawati yang mengaku istri pertama Hotma Sitompul menangis mengungkapkan fakta soal status pernikahan dan masa lalunya dengan Hotma Sitompul.
Ia mengaku bahwa dirinya telah melangsungkan pernikahan saya dengan Hotma Sitompul di Jakarta pada 22 September 1975.
Rosmawati mengungkap jika ia dan Hotma Sitompul bercerai pada tahun 1976, tepatnya saat Rosmawati sedang mengandung anaknya.
Saat mengandung anak pertamanya ia bercerai sebelum anak dari hasil pernikahan kami lahir di bulan Juli 1976.***