PR BEKASI - Di hari ulang tahun almarhum Dono, Indro menceritakan sikapnya kepada keluarga rekan-rekannya di Warkop.
Dono, Kasino, dan Indro dikenal sebagai trio pelawak yang tergabung dalam grup Warkop.
Meski kedua temannya sudah tiada, pria bernama lengkap Indrodjojo Kusumonegoro itu ternyata tetap berbuat baik kepada keluarga Dono dan Kasino.
Baca Juga: Warkopi Belum Izin, Warkop DKI: Mereka Tidak Hargai HAKI dan Keluarga Dono Kasino Indro
Indro pun tak memungkiri bahwa ia masih sering memberikan subsidi untuk anak-anak mendiang Dono dan Kasino.
Meski begitu, uang jajan yang diberikannya kepada anak Dono dan Kasino masih jauh dari kata cukup.
"Mereka subsidi dari gua berapa sih dulu? Paling gopek per bulan, tiba-tiba terima bisa beli motor, bisa beli mobil, ya bukan mobil mewah ya. Nangis gak tuh anak," ucap Indro.
Indro menceritakan pengalamannya tersebut dalam Podcast bersama presenter Deddy Corbuzier di tengah polemiknya bersama Warkopi.
Baca Juga: Alfin Indro Warkop DKI 'KW' Dituduh Plagiat: Bukan Aku yang Mirip-miripin Sendiri, Kan Kalian
Ia merasa senang ketika anak Dono dan Kasino masih dekat dengannya, terlebih dengan usaha yang dilakukannya.
"'Gila, gua gak kenal bapak gua, dia masih ngirimin duit buat sekolah', seneng gak gua Ded," katanya.
Indro kini tinggal sendiri ketika dua personel Warkop DKI, Wahjoe Sardono alias Dono dan Kasino Hadiwibowo alias Kasino sudah tiada.
Berbagai film telah mereka hasilkan dan tak jarang menghibur para penonton hingga saat ini.
Sebagai personel yang masih hidup, Indro Warkop ingin memberi warisan kepada anak-anak mereka berupa hak paten atas grup tersebut.
Oleh karena itu, Indro telah mendaftarkan nama Warkop DKI untuk memiliki hak kekayaan intelektual (HAKI).
Upaya Indro mendaftarkan nama Warkop DKI untuk memiliki HAKI membuahkan hasil.
Usahanya tersebut membuat anak-anak mendiang Dono dan Kasino senang.
Baca Juga: Indro Dituduh Tutup Rezeki Orang Usai Tegur Warkopi: Santai Lah Aku Menanggapi Semua
Anak-anak Dono dan Kasino disebut merasa terharu ketika tetap menerima royalti dari ayah mereka yang sudah lama meninggal.
"Kenapa gua ngotot bikin hak cipta buat anak-anak? Karena hanya itu yang bisa gua wariskan pada mereka secara wujud," ujar Indro.
"Waktu itu gua nangis, anaknya Dono yang paling kecil, Satrio namanya, dia gak kenal bapaknya, bapaknya meninggal saat dia umur 5 atau 6 tahun," cerita Indro.
"Begitu gue bisa kerja sama Warkop DKI Reborn yang pertama, mereka terima uang yang di luar dugaan," ucapnya.
Baca Juga: Indro Dituduh Tutup Rezeki Orang Usai Tegur Warkopi: Santai Lah Aku Menanggapi Semua
Tak heran, Indro sangat getol meminta Warkopi untuk meminta izin terlebih dahulu.
Jika ketika 3 pemuda viral itu ingin menggunakan semua hal yang berbau Warkop DKI.
Indro pun tak ingin mematikan pekerjaan para pemuda tersebut namun etika dan adab lah yang disorot oleh pria berkepala plontos itu.
*Disclaimer: Berita ini telah tayang di Pikiran-rakyat.com dengan judul "Beri Jatah Anak-anak Mendiang Dono dan Kasino, Indro Warkop: Paling Gopek per Bulan".*** (Nopsi Marga/Pikiran-Rakyat.com)