PR BEKASI - Kakek Suhud dan Baim Wong sempat mencuri perhatian banyak orang.
Bermula dari Baim Wong yang memarahi Kakek Suhud yang meminta uang pada sang aktor.
Sempat terungkap jika Kakek Suhud ternyata berjualan buku agama yang ditolak oleh Baim Wong.
Baca Juga: Gus Azmi Beri Pesan dalam Peringatan Maulid Nabi Muhammad: Kita Gak Bisa Cinta Kalau Gak Kenal
Namun tetangga Kakek Suhud makin banyak yang angkay bicara soal keseharian pria tersebut.
Sayangnya, Kakek Suhud mendapat penilaian yang kurang baik dari tetangga yang tinggal di sekitarnya.
Bahkan saat anak Kakek Suhud mendatangi salah satu tetangga yang langsung kabur.
Tetangga ini akhirnya minta maaf dan mengungkap sifat Kakek Suhud sebenarnya seperti dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari video YouTube Intens Investigasi yang diungah pada Selasa, 19 Oktober 2021.
Bahkan ia mengaku jika 24 jam selalu berada di sana.
“Nggak ada untuk mengejek pak Suhud. Keluarganya gak ada. Saya tahu percis setiap harinya 24 jam ada di sini,” ungkap sosok tetangga ini.
Baca Juga: Teuku Ryan Akui Nangis di Kebun Kosong Usai Lamaran: Terharu, Akhirnya Bisa Dekat Sama Ria Ricis
Ia bahkan meminta maaf jika ada keluarga Kakek Suhud yang tak terima dengan ucapannya.
Namun tetangga ini mengaku jika ia hanya mengatakan apa yang sebenarnya hingga Kakek Suhud dijuluki Kakek DJ dari tetangga lainnya.
“Kalau misalnya saya ngomong ke keluarga pak Suhud nggak pernah berdagang, ngomongnya julukan di sini Kakek DJ. Omongan saya salah, kasar, saya minta dimaafin,” ungkap tetangga.
Baca Juga: Begini Caranya Membuat Permen Dalgona ala Squid Game!
“Tapi kan Kakek DJ itu julukan nama di sini aja, di kampung ini,” sambung tetangga Kakek Suhud.
Hingga akhirnya ia mengaku jika yang diungkap Kakek Suhud pada Baim Wong tak sesuai kenyataan yang sebenarnya.
Kakek Suhud memngaku menjual buku agama saat bertemu dengan Baim Wong.
Baca Juga: Varian Baru Covid-19 AY.4.2 Diduga Lebih Menular dari Delta, Ahli: 60 Persen Lebih Mudah Menular
“Kita juga bingung jelasinnya kalau dagang karena nggak pernah kelihatan, kita nggak tahu, di sini nggak ada yang tahu,” tandas tetangga Kakek Suhud.
Namun anak Kakek Suhud menjelaskan jika ayahnya memang berjualan.
Saat ada pesanan Kakek Suhud akan berjualan, bukan diemperan jalan.***