PR BEKASI - Sopir maut yang menewaskan Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah, Tubagus Joddy kembali menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Jombang pada Rabu, 2 Maret 2022.
Dalam sidang kali ini, Tubagus Joddy kembali meminta maaf kepada keluarga, yang ditinggalkan Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah, terutama Gala Sky.
Tubagus Joddy juga mengaku menyesal lantaran tak bilang bahwa dirinya mengantuk pada Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah.
"Saya menyesal karena enggak bilang kalau mengantuk, karena saya sungkan, takut ngerepotin," kata Tubagus Joddy.
Baca Juga: Miliarder Prediksi Krisis Ekonomi Paling Brutal Terjadi jika Rusia Terus Invasi Ukraina
"Untuk semua pihak yang ditinggalkan, untuk semua keluarga yang ditinggalkan, saya mohon maaf," sambungnya.
Lebih lanjut, Tubagus Joddy meminta maaf secara khusus kepada Gala Sky lantaran telah menghilangkan nyawa kedua orang tuanya.
"Mohon maaf juga kepada Gala, karena ulahku kamu kehilangan kedua orang tuamu," kata Tubagus Joddy, yang dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Intens Investigasi, Jumat, 4 Maret 2022.
"Kamu kehilangan orang yang paling kamu sayang, kamu kehilangan orang penting dalam hidupmu," tuturnya.
Baca Juga: Pembahasan Lengkap One Piece 1042, Kaido Akhirnya Sadar Gomu Gomu no Mi Luffy Bukan Buah Iblis Karet
Sementara itu, ayah Tubagus Joddy, Endang Lesmana mengaku turut merasakan kesedihan sang anak ketika meminta maaf saat persidangan berlangsung.
Meski demikian, Endang Lesmana syok saat mengetahui Tubagus Joddy mendapat tuntutan hukuman 12 tahun penjara, meski sudah menyesali perbuatannya.
"Syok juga, tapi biarlah nanti fakta hukum yang berbicara di pengadilan," ujar Endang Lesmana.
Endang Lesmana lantas berharap hukuman Tubagus Joddy bisa diringankan, karena ia yakin putranya itu tidak sengaja mencelakakan Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah.
"Saya yakin ini kelalaian. Mudah-mudahan seringan-ringannya, karena saya yakin anak saya itu tidak ada unsur kesengajaan," tuturnya.
"Ini murni dari kelalaian yang mengakibatkan korban meninggal endang lesmana," kata Endang Lesmana.***