Kejutan One Piece 1047, Joy Boy Ternyata Dibunuh Im Sama dalam Mode Raksasanya pada Abad Kekosongan

12 April 2022, 11:07 WIB
Berikut bocoran One Piece 1047 mengenai cara Im Sama membunuh Joy Boy pada Abad Kekosongan. /Youtube Bengkel Anime/

PR BEKASI - Menjelang dirilisnya One Piece 1047, ada fakta menarik terkait bagaimana Joy Boy bisa tewas di Abad Kekosongan.

Selain dibunuh oleh Im Sama, melihat fakta-fakta yang ada hingga One Piece 1047, Joy Boy ternyata mati dalam mode raksasanya.

Berikut adalah pembahasan One Piece 1047 mengenai bagaimana Im Sama membunuh Joy Boy di Abad Kekosongan.

One Piece merupakan sebuah seri yang memiliki banyak sekali misteri besar yang muncul dalam ceritanya.

Baca Juga: One Piece 1047, Kurohige Acak-acak Whole Cake, Culik Puding dan Rampas Road Poneglyph

Selain teka-teki mengenai harta karun One Piece itu sendiri, misteri besar lainnya yang juga masih menjadi sebuah pertanyaan adalah harta karun misterius yang ada di Mariejoa.

Sejak pertama kali disebutkan pada chapter 761 oleh Donquixote Doflamingo, pertanyaan mengenai apa harta karun terbesar Mariejoa pun kemudian mencuat di kalangan fans.

Satu hal yang diketahui mengenai harta karun Mariejoa adalah harta karun tersebut akan mengguncang seluruh dunia sampai ke akarnya.

Doflamingo sendiri menggunakan pengetahuannya tentang harta karun ini sebagai cara untuk memeras kaum Tenryuubito agar dia bisa kembali menjadi bagian dari mereka.

Baca Juga: One Piece 1047, Kekuatan Kegelapan Kurohige Ternyata Musuh Alami Dewa Matahari Nika Milik Luffy

Karena sebelumnya keluarga Donquixote memutuskan untuk keluar dari Mariejoa.

Kemudian pada chapter 906 sempat muncul spekulasi bahwa harta karun yang dimaksud oleh Doflamingo adalah sebuah Topi Jerami raksasa.

Pada chapter tersebut diperlihatkan Im Sama pergi menuju sebuah ruangan penyimpanan yang berada dibawah kastil Pangea.

Di mana ruangan tersebut sepertinya hanya bisa diakses oleh beberapa sosok penting saja seperti Im Sama.

Baca Juga: 3 Karakter One Piece yang Berhasil Dilindungi Luffy, Ada Nico Robin dan Nami

Di ruangan tersebut tampak sebuah Topi Jerami yang mirip dengan yang digunakan Luffy, hanya saja ukurannya sangat besar.

Topi Jerami raksasa tersebut tersimpan dan membeku di ruangan itu.

Masih menjadi misteri bagaimana kemudian Topi Jerami raksasa bisa memiliki kekuatan yang sangat dahsyat di serial One Piece dan hal ini memunculkan banyak spekulasi.

Salah satu yang menjadi pertanyaannya adalah siapa sebenarnya pengguna atau pemilik dari Topi Jerami tersebut.

Baca Juga: 4 Karakter One Piece yang Tidak Bisa Dikalahkan Trafalgar Law, Salah Satunya Monkey D. Luffy

Teori populer yang berkembang di kalangan fans mengatakan kalau Topi Jerami raksasa itu merupakan milik Joy Boy.

Berdasarkan teori tersebut bisa diasumsikan bahwa Joy Boy kemungkinan adalah bagian dari Ras Raksasa sehingga masuk akal jika ukuran Topi Jeraminya juga sangat besar.

Karena masih belum ada konfirmasi terkait hal ini, muncul lagi spekulasi lainnya pasca dirilisnya chapter 1045 kemarin.

Setelah Luffy hampir tewas dia kembali tersadar dan buah iblisnya pun berhasil mencapai Awakening.

Baca Juga: Spoiler One Piece 1047, Luffy Dihalangi Blackbeard, Buah Iblis Topi Jerami Terancam

Zunisha pun merasakan bahwa sosok Joy Boy kembali muncul di Wano Kuni.

Berdasarkan dari apa yang diungkapkan oleh Zunisha, bisa dipastikan bahwa Joy Boy merupakan pemilik atau pengguna sebelumnya dari buah iblis Luffy.

Jika kemudian memang hal tersebut benar, maka keberadaan Topi Jerami raksasa yang ada di ruang penyimpanan kastil Pangea akhirnya menemukan titik terang.

Pada chapter 1045 Luffy diperlihatkan menggunakan kemampuan Awakening dari buah iblisnya termasuk perubahan ukuran tubuhnya menjadi raksasa.

Baca Juga: 5 Karakter One Piece yang Akhirnya Mungkin Bisa Bergabung dengan Kru Topi Jerami

Jika Joy Boy adalah pengguna sebelumnya dari buah iblis Nika maka hal tersebut bisa menjelaskan mengapa ukuran Topi Jeraminya sangat besar.

Lagipula pakaian yang dikenakan oleh Luffy juga ikut membesar menyesuaikan tubuhnya saat menjadi raksasa.

Karena itulah pada awalnya ukuran Topi Jerami Joy Boy memiliki ukuran yang sama seperti Luffy. Namun ukurannya kemudian berubah akibat Awakening dari buah iblis tersebut.

Joy Boy pun kemudian memutuskan untuk tetap berada di bentuk raksasanya sehingga ukuran Topi Jeraminya pun mengikuti ukuran kepala raksasanya.

Baca Juga: Trafalgar Law Mampu Kalahkan 4 Karakter Berikut di One Piece, Salah Satunya Sanji

Namun ada spekulasi yang mengatakan kalau kemungkinan besar Joy Boy dan Zunisha dikalahkan oleh Im Sama ketika berada dalam mode raksasanya.

Kemungkinan pada saat itu Im Sama dengan para Gorosei berhasil membunuh Joy Boy dan mengambil Topi Jerami raksasa miliknya.

Sementara Zunisha dihukum oleh mereka untuk berjalan selamanya karena seperti yang kita lihat, gajah purba itu hidup abadi dan sulit untuk dibunuh.

Tentunya fakta-fakta yang lebih jelas mengenai bagaimana cara Im Sama membunuh Joy Boy pada Abad Kekosongan akan semakin menemukan titik terang di One Piece 1047.***

Editor: Ghiffary Zaka

Tags

Terkini

Terpopuler