Apa Itu Rowo Bayu Banyuwangi? Diyakini sebagai Lokasi Asli KKN di Desa Penari

19 Mei 2022, 09:27 WIB
Poster film KKN di Desa Penari. /Tangkapan layar YouTube MD Pictures /

PR BEKASI – Desa Rowo Bayu Banyuwangi diyakini sebagai lokasi asli film KKN di Desa Penari yang laris manis di pasaran.

Film KKN di Desa Penari tersebut bahkan ditonton lebih dari 6 juta orang sejak pertama kali dirilis pada 30 April 2022 lalu.

Belum lama ini muncul nama desa Rowo Bayu Banyuwangi berkaitan dengan pencarian lokasi asli KKN di Desa Penari tersebut.

Baca Juga: Niat Puasa Senin Kamis, Hadits dan Manfaatnya: Solusi Hidup Sehat

Sudirman, penjaga dan pengelola kawasan Rowo Bayu, menyatakan bahwa tempat yang dikelolanya adalah lokasi asli film tersebut.

Pria tersebut menceritakan hal itu kepada Menteri BUMN Erick Thohir belum lama ini.

Ia menyakini hal tersebut berdasarkan kemiripan kisah yang pernah terjadi di sana dengan apa yang diceritakan di film.

Baca Juga: Meskipun Bucin, Jefri Nichol Pilih Mengakhiri Hubungan demi Kesehatan Mental

Menurutnya pada 2008 lalu, ada 6 orang mahasiswa melakukan KKN di Rowo Bayu, mereka berasal dari Surabaya.

"Nah dalam studi kasusnya dua remaja ini ada ikatan asmara, sehingga dalam menejelajah itu tidak di situs, (tapi) keluar situs.

“Agak di utaranya," ujarnya seraya menerangkan kisah yang pernah terjadi di Rowo Bayu.

Baca Juga: Jokowi Longgarkan Aturan Masker Outdoor, Plt. Wali Kota Bekasi: Kita Memasuki Endemi

Sudirman menyebut kedua mahasiswa tersebut diajak untuk mampir ke rumah seseorang lalu diberi suguhan makanan.

"Dan ceritalah 'ini desa apa?’ si mahasiswanya tanya. Dan dijawablah 'ini Desa Penari'," tuturnya.

Saat mengeluarkan bingkisan dari pemilik rumah, kedua mahasiswa itu lalu terkejut dengan isi yang ada di dalamnya.

Baca Juga: 15 Link Twibbon Hari Kebangkitan Nasional 2022, Diperingati Setiap Tanggal 20 Mei dan Cocok Diunggah di Medsos

"Nah bingkisan ini bagus, kemasannya pakai kertas koran gitu kan, dimasukkan ke tas, dibawalah pulang, langsung ke wisata ke Rowo Bayu," katanya.

Mereka membuka bingkisan itu bersama teman-temannya yang sudah menunggu di suatu tempat.

"Di bawah tiang bendera, ada bundaran bangunan, temen-temannya udah di situ.

Baca Juga: Kisah Inspiratif Jefri Nichol soal Titik Terendah dalam Hidup: 2 Rentenir ke Rumah, Gua Gemetar

“Ceritalah (kedua) mahasiswa ini bahwa dari atas dan ada desa, namanya Desa Penari," katanya.

Saat itu teman-temannya protes karena merasa hal tersebut tidak mungkin, lalu ditunjukkanlah isi bingkisan yang dibawa.

"Dan betapa terkejutnya, begitu dibuka ternyata bukan lagi bungkus koran, kertas, tapi daun talas. Setelah dibuka isinya kepala kera baru dipotong," tuturnya.

Baca Juga: One Piece 1050, Kaido Akhirnya Tewas Demi Luffy, Gorosei Ternyata Berencana Buster Call Wano Kuni

Salah satu mahasiswa laki-laki pingsan lalu meninggal beberapa hari kemudian disusul mahasiswi di antaranya.

Artikel ini sebelumnya pernah tayang di Pikiran-rakyat.Bekasi.com berjudul "Rowo Bayu Banyumangi Lokasi Asli KKN di Desa Penari, Penjaga Beri Kesaksian Tragedi Dua Mahasiswa".***

Editor: Akhmad Jauhari

Tags

Terkini

Terpopuler