"Banyak lemak aja sih maksudnya gak kencang, banyak kayak lemak-lemak gelambir, perut buncit, walaupun kurus masih banyak lemak sana sini. Kalau sekarang kan kelihatan cewek yang fit sama cewek yang kurus tuh beda," kata Maria Vania.
Maria Vania mengungkapkan bahwa pada awalnya dia sangat tersiksa karena berhenti mengonsumsi nasi dan diharuskan berolahraga seminggu enam kali.
"Awalnya aku merasa tersiksa karena harus ngegym seminggu enam kali. Sempat pusing karena lepasin makan nasi. Jadi seminggu aku pusing banget ya wajar, kita konsumsi terus setiap hari-hari tiba-tiba harus setop. Itu wajar karena detoks," kata Maria Vania.
Meski awalnya tersiksa, kini Maria Vania mengaku sudah terbiasa dan sangat menikmati pola hidupnya.
"Tapi akhirnya aku sudah gak tersiksa lagi, malahan kayak enjoy, badan aku ringan, gak gampang sakit, dan terima kasih Tuhan aku dijauhin dari virus-virus," ujarnya.
Baca Juga: Nathalie Holscher Banyak Pikiran Hingga Keguguran, Sule: Ada Masalah, Cuma Dia dan Saya yang Tahu
Dan rupanya pola hidup sehat ala Maria Vania itu berawal saat dirinya putus cinta sekitar delapan tahun yang lalu.
"Awalnya aku putus cinta itu delapan tahun yang lalu, dan waktu itu mantan pacar aku orangnya nge-gym banget. Nah di situ, aku pengin bisa ngalahin dia," kata Maria Vania.
Berawal ingin membuktikan dirinya lebih baik ke mantan pacar, justru membuat Maria Vania kini semakin mencintai dunia gym dan kesehatan.