"Di saat masa idah gue berakhir, tiba-tiba itu menjadi viral, 'ingat ya masa idah BCL berakhir di tanggal segini'. Jadi kayak bercandaan orang. Gue gak menganggap itu berat, tapi gue menyadari ada sebuah perbedaan aja," kata BCL.
Terakhir, BCL meminta orang-orang di sekelilingnya untuk berhenti menanyakan alasan kenapa Ashraf Sinclair meninggal, karena hal itu sangat menyakiti hatinya.
BCL juga meminta agar orang-orang di sekelilingnya berhenti menyuruhnya kuat, karena perasaan setiap orang itu berbeda.
BCL mengungkapkan bahwa dia lebih menghargai orang-orang yang selama ini mendukung dan menguatkannya dengan hal-hal kecil, seperti mengingatkan makan, ketimbang menasihatinya dengan kata-kata klise.
"Mungkin orang yang kayak ngingetin, 'makan yuk'. Hal-hal kayak gitu tuh penting. Cuma jangan disuruh kuat, siapa sih yang bisa kuat pada saat seperti itu. Semua orang punya perasaan yang berbeda, apalagi tanya penyebabnya apa, itu hal yang paling sensitif," tutur BCL.
Seperti diketahui, suami BCL, Ashraf Sinclair meninggal pada 18 Februari 2020 lalu karena serangan jantung, dan meninggalkan seorang putra bernama Noah Sinclair.***