Baca Juga: Lima Desa Dievakuasi, Pemdes Bangun Enam Dapur Umum di Kecamatan Setu Kabupaten Bekasi
“Aku menjadi maneqin bernyawa yang bisa kau bawa ke mana saja, aku sudah bersikap sedemikian normal di hadapan segerombolan umum, menjadi baik-baik saja, menjadi tidak gusar, menjadi tidak besar, tanpa sadar harumku sudah di eksploitasi," kata Amanda Manopo.
Lalu dalam unggahan berikutnya, Amanda menuliskan beberapa hal dengan berlatarkan hitam polos.
“Berat sekali harus melakukan hal seperti ini. Sepertinya aku ga mau akan jadi seperti ini yang nantinya akan jadi konsumsi publik," tulisnya.
“Jujur sedang menjalani hari diman ketakutan dan kecemasan terhadap seseorang," tulisnya, melanjutkan.
Tulisannya tersebut dinilai warganet seolah mengisyaratkan sebuah fakta yang belum bisa Amanda sampaikan.
"Dimana sudah tidak punya hubungan status dan hari ini diancam yang membuat sikis dan hati menjadi sakit,"
Baca Juga: Anies Baswedan: Meski Tergenang Banjir Akibat Curah Hujan Tinggi, Jakarta Tetap Terkendali
Amanda Manopo tak berhenti sampai disitu. Dirinya melanjutkan dengan menyebutkan ‘kamu’.