Tak berhenti sampai di situ, setelah Nindy Ayunda berhasil mengetahui dua pekerjanya disuruh memata-matainya, kini dirinya kembali dituduh menculik dan menganiaya baby sitter dan sopirnya.
Oleh karena itu, Nindy Ayunda pun meminta keluarga Aska untuk berhenti memperkeruh suasana.
"Aska dan keluarganya sangat tahu sekali apa yang terjadi, tapi please stop jangan blaming ke mana-mana," ujar Nindy Ayunda.
Nindy Ayunda juga meminta keluarga suaminya untuk tak menuduhnya macam-macam, karena tidak mungkin dia melakukan sesuatu yang buruk pada Aska.
"Saya sudah terlalu banyak diam, dizalimi, dituduh-tuduh masukin suami saya. Sekarang logikanya aja, mungkin gak saya mau menghancurkan citra bapaknya anak-anak saya. Bagaimana pun buruknya, dia tetap bapaknya anak-anak saya. Gak mungkin saya membuat rekam jejak yang akan terus-terusan ada, dan itu pasti akan membuat anak-anak saya terluka," tutur Nindy Ayunda.
"Memang Aska itu memiliki emosional yang gak bisa dikontrol. Aska tahu kenapa dia seperti itu. Sehingga saya pun lama-lama ketakutan dan lelah. Karena saya pun selalu memaafkan, bahkan saya minta tolong ke keluarganya tapi tidak ada tindakan yang cepat. Sehingga akhirnya rumah tangga saya pun hancur," sambungnya.
Terakhir, Nindy Ayunda kembali menegaskan bahwa baik buruknya Aska di matanya, dia tetaplah ayah dari anak-anaknya.
"Berulang kali saya ucapkan bahwa bagaimana pun terjadi hal buruk sama pernikahan saya, tetap dia (Aska) itu bapaknya anak-anak saya. Jadi gak boleh saya melakukan hal-hal yang buruk, menceritakan ini pun hati saya sedih," kata Nindy Ayunda.***