Network
PR BEKASI - Kontroversi sinetron Zahra masih terus memanas. Setelah banyaknya gugatan dari masyarakat kepada Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) tentang pernikahan dibawah umur dalam sinetron Zahra. KPI akhirnya melakukan tindakan yaitu mengganti pemeran 'Zahra' dalam sinetron tersebut.
Keputusan KPI tersebut mendapat respons dari mantan aktris sekaligus istri dari sutradara Hanung Bramantyo, Zaskia Adya Mecca.
Dalam sebuah unggahan di story Instagram, Zaskia Adya Mecca merasa kecewa dengan solusi yang diberikan KPI untuk Sinetron Zahra. Ia menganggap mengganti pemeran saja tidak cukup untuk menyelesaikan masalah.
Baca Juga: Kapolri Listyo Sigit Mutasi 71 Kapolres, Berikut Daftar dan Namanya
Menurut Zaskia Adya Mecca, alur cerita dalam sinetron Zahra pun perlu diganti. Sebab sinetron Zahra mengandung pesan pernikahan di bawah umur.
"Ganti pemeran lalu ceritanya tetap sama. Om-om nikahin anak sekolah?" tutur Zaskia Adya Mecca dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Instagram.
Untuk itu, Zaskia Adya Mecca meminta KPI untuk mengkaji ulang apa yang sebenarnya masyarakat keluhkan. Ia juga menyarankan KPI untuk membaca semua komentar masyarakat mengenai sinetron Zahra tersebut.
"@kpipusat bantu dikaji kembali point-point keresahan masyarakat akan cerita sinetron ini. Coba dimulai dari baca 90 persen komentar-komentar netizen soal sinetron tersebut mungkin...," ujar Zaskia Adya Mecca mengakhiri.
