Wenny Ariani pun menegaskan bahwa dirinya yang kini sangat berbeda dengan dirinya yang dulu. Kini, dia lebih berani mengakui kesalahan-kesalahannya di masa lalu.
"Saya juga merasa, mungkin dari Kekey terungkap, saya harus tampil berani. Saya tidak seperti dulu, takut mengungkapkan sesuatu, takut akan kesalahan saya," kata Wenny Ariani.
"Saya di sini berdiri. Saya berani untuk mengakui kesalahan-kesalahan saya yang dulu, termasuk saya akan memperjuangkan hak anak saya," sambungnya.
Wenny Ariani lantas menyesalkan sikap Rezky Aditya yang tiba-tiba menghilang saat dirinya benar-benar terpuruk dan harus tinggal di kos-kosan.
"Di umur segini, kasihan dia harus menanggung ini. Tapi semoga Kekey jadi anak yang kuat, lebih kuat daripada ibunya, lebih baik daripada ibunya," kata Wenny Ariani.
"Yang saya sesalkan gini, waktu saya masih tinggal di Pondok Indah, pihak R ini sering sekali datang kan. Tapi pada saat saya terpuruk dan tinggal di kos-kosan, dia tidak pernah berusaha mencari," tuturnya.
Baca Juga: Mahfud MD Nonton Ikatan Cinta Saat PPKM, Rocky Gerung: Dia Alami ODGJ, Orang dengan Gangguan Jabatan
Wenny Ariani pun kembali menegaskan bahwa dirinya hanya ingin anaknya diakui oleh Rezky Aditya, dan dia pun tak bermaksud untuk menyalahkan siapa-siapa.
"Saya hanya ingin anak saya diakui oleh ayahnya, itu aja. Jadi cerita masa lalu atau apa pun yang terjadi dulu, itu hanya jadi pelajaran buat saya, tidak untuk menyalahkan, hanya jadi pelajaran, dan untuk introspeksi khususnya buat saya," tutur Wenny Ariani.