Network
Baca Juga: Sunan Kalijaga Dampingi Marlina Octoria untuk ‘Lawan’ Ayah Taqy Malik: Wanita Hebat Berani Angkat Bicara
Dikutip dari kanal YouTube Star Story pada Rabu, 15 September 2021, Ayah Taqy Malik ini pun mengaku tak mungkin membuat cedera Marlina Octaria.
Pasalnya, ayah Taqy Malik mengaku sudah berpisah pada tanggal 1 September 2021 lalu.
Sebelumnya, sang istri siri ini pun sudah ditalak ayah Taqy Malik pada 6 September 2021.
Baca Juga: Ayah Taqy Malik Sudah Talak Marlina Octoria, Kuasa Hukum Mansyardin Malik: Dirongrong Masalah Keuangan
"Dia meninggalkan rumah saya tanggal 1 September malam. Saya ulangi bahwa dia meninggalkan rumah saya tanggal 1 September malam," ungkap Ayah Taqy Malik.
Selain itu, ayah Taqy Malik ini mengungkapkan bahwa dirinya diminta untuk mengantarkan baju ke rumah Marlina Octaria pada tanggal 6 September.
"Dia minta cerai ke saya. Sebelum itu, dia minta cerai. Tanggal 6 September itu kami berdua aja, gak ada saksi waktu itu. Dia minta talak," ungkap Ayah Taqy Malik.
Baca Juga: Viral! Rumahnya Didatangi Kakek Kelaparan dan Minta Nasi, Taqy Malik: Mau Nangis Rasanya Ya Allah
Selanjutnya, ayah Taqy Malik ini menyanggah secara tegas mengenai penyimpangan seksual yang ditudingkan pihak Marlina Octaria.
Ayah Taqy Malik ini bahkan berani melakukan sumpah pocong untuk membuktikan tudingan ini.
"Berani kita (sumpah pocong). Karena itu saya berani katakan dari awal masalah rumah tangga ini," ungkap ayah Taqy Malik.
Baca Juga: Wanita Ini Akui Nikah Siri dengan Ayah Taqy Malik, Tuding Mansyardin Malik Ada Dugaan Penyimpangan Seksual
Ayah Taqy Malik mengaku berani karena dirinya yakin tidak bersalah atas tudingan yang dialamatkan padanya.
Ayah Taqy Malik mengakui bahwa perbuatan yang ditudingkan Marlina Octaria merupakan kesalahan dalam agama.
Meski demikian, ayah Taqy Malik membela dirinya sebagai orang yang normal dan mengetahui masalah agama sehingga tak mungkin untuknya melakukan apa yang disebut sebagai penyimpangan seksual ini.
"(Ayah Taqy Malik) normal, punya agama, punya tuntunan, sehat lahir dan batin. Tau batasan dan aturan dalam agama," kata Munsyardin Malik.***(Mira Rahmawati/Pikiran Rakyat Pangandaran)
