PR BEKASI - Pengacara sekaligus Ketua Umum Partai Pandai Farhat Abbas angkat bicara terkait polemik pedangdut Saipul Jamil usai menjalani hukuman penjara selama 5 tahun 7 bulan atas kasus pencabulan dan suap.
Farhat Abbas mengatakan bahwa orang-orang yang masih menghujat Saipul Jamil adalah orang yang tidak mengerti hukum dan tidak menghargai Hak Asasi Manusia (HAM).
Pasalnya, menurut Farhat Abbas, Saipul Jamil telah menyelesaikan masa hukumannya dan telah dinyatakan bebas murni.
Baca Juga: Nia Daniaty Bergabung ke Dalam Partai Pandai, Farhat Abbas: Secara Politik Kami Bersatu Kembali
"Saipul Jamil ini sudah menjalani proses hukum pembinaan," kata Farhat Abbas, yang dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari tayangan kanal YouTube Saipul Jamil Official, Rabu, 27 Oktober 2021.
"Menurut saya, kalau ada orang-orang yang masih menghujat, menggiring, mempermalukan Saipul Jamil dengan cara-cara membuat opini yang negatif," sambungnya.
"Justru itu adalah orang-orang yang tidak mengerti hukum, orang yang kurang ajar, orang yang tidak menghargai hak asasi manusia," kata Farhat Abbas.
Lebih lanjut, Farhat Abbas mengatakan bahwa setelah menjalani hukuman selama 5 tahun 7 bulan, Saipul Jamil adalah orang yang merdeka.