Network
PATRIOT BEKASI - Mangaka One Piece, Eiichiro Oda, tidak menyangka betapa luasnya dunia multimedia yang terdiri dari riff, spin-off, dan adaptasi dari kisah bajak laut yang dibuatnya. Sejak debut pada 1997, One Piece telah berkembang menjadi serial anime populer dengan 14 film animasi, 13 acara TV spesial, permainan kartu perdagangan, dan berbagai video game, belum lagi versi internasional dari manga dan anime asli yang telah mencapai lebih dari 60 negara dan wilayah.
Bukan hanya itu, One Piece juga memecahkan rekor dunia untuk penjualan kopi terbanyak dibandingkan seri mana pun pada tahun 2022 lalu, dan tidak hanya dibaca secara luas: tetapi juga disukai secara luas. Manga ini akan sering masuk dalam daftar komik dan anime terbaik dan paling disukai.
Namun, setelah semua kesuksesan ini, Oda sendiri secara misterius tetap sulit dipahami, dia jarang mengikuti wawancara, serta jarang mengomentari perkembangan dari manga hasil karyanya, bukan berarti dia tidak terlibat dalam mengawasi poin-poin penting dari adaptasi, dia juga dikenal tak ingin menampilkan wajahnya. Oda memang orang yang sibuk.
Baca Juga: Kenapa Shikamaru Jadi Hokage ke-8 di Boruto Two Blue Vortex? Ini Alasannya
Pada konvensi penggemar anime dan manga Jump Festa tahun 2023, Oda membagikan pesan yang meyakinkan para penggemar bahwa dia tidak memiliki rencana untuk berhenti menulis serial yang terus dia kerjakan selama 27 tahun.
Penolakan Oda terhadap sorotan telah membuat karyanya lebih terang, mungkin berperan dalam popularitasnya yang terus berkembang. Namun, kita tentu bertanya-tanya bagaimana perasaan pencipta manga yang paling dicintai di dunia ini mengenai adaptasi karyanya yang lainnya. Kini, berkat serial live action baru Netflix 'One Piece', kita memiliki jawaban yang mengharukan untuk pertanyaan tersebut.
'Kamu dilahirkan hanya untuk berperan sebagai Luffy'
Netflix telah melakukan segala upaya dalam mempromosikan adaptasi live action baru mereka yaitu One Piece. Keterlibatan Oda dalam pembuatan serial ini telah dipublikasikan sejak awal.
