PR BEKASI – Artis Tara Baro menjadi sorotan warganet setelah ia mengunggah cuitan akun @AliBeckZeck di Instagram Storynya.
Dalam unggahan itu, @AliBeckZeck mengatakan bahwa vaksin hanya bagian dari bisnis farmasi dengan cara menakuti-nakuti masyarakat.
"Folk we have a serious problem & it's not #COVID. What we have is an evil & greddy system of #vaccine & #BigPharma companies using fear of a virus to re-engineer society, where everyone will be injected w/ harmful neurotixic chemicals that will, over time, erode their health," cuit akun @AliBeckZeck yang diunggah kembali di Instagram Story Tara Basro.
Baca Juga: Lyra Antarctica Seaborn Sheeran Lahir, Ed Sheeran Resmi Jadi Ayah
Unggahan itu menuai sorotan warganet. Tidak lama setelah itu, Tara Basro segera menghapus unggahan tersebut.
Namun salah seorang warganet sudah lebih dulu membagikan ulang unggahan Instagram Story Tara Basro di Twiiter. Banyak netizen yang merasa kecewa dan menuding pemain film di Perempuan Tanah Jahanam itu menjadi bagian dari kaum anti-vaksin.
“Tara Basro is antivax-adjacent. I hate it here,” tulis @aqil966.
“Cancel culture is toxic, but Tara Basro as anti vaccine? CANCEL,” tulis @pegnwens.
Baca Juga: Hadiri Pelantikan PWI, Bupati Bekasi: Berharap Pers Bangun Media Siber yang Profesional
“Tara Basro sweetie this is NOT IT,” tulis @adesukmaa.
Sebagaimana diketahui bahwa Ali Beck Zeck dikenal sebagai aktivis anti-vaksin, terkait hal itu Tara Basro sudah mengklarifikasi melalui akun twitter pribadinya.
"Gue gak pernah bilang Covid itu gak nyata, enggak pernah. Yang terpaksa keluar rumah tetep ikutin protokol! yang keluar buat hura-hura doang coba pikir-pikir lagi deh,” ucapnya.
“Emang gampang harus kerja terus degdegan setiap saat? Tau ada keluarga di rumah yang rentan. Semua sekarang ngerasain hal yang sama," tulis Tara Basro @TaraBasro.
Baca Juga: Jelang PialaThomas-Uber 2020, Marcus/Kevin Manfaatkan Simulasi Latihan
Lanjut, Tara Basro mengatakan hanya ingin memastikan manfaat dan efek samping vaksin yang ada.
"Kalo soal vaksin covid, rasanya sekarang anggapannya vaksin tuh penyelamat, dunia akan kembali seperti sebelumnya, Gue sama kayak kalian gak ada latar belakang, tapi kalaupun akan ada vaksin, ya harus tau dulu dong efektif apa enggak, ada efek samping apa enggak? Wajar kan?,” tulisnya.***