“Risiko kanker ternyata bisa dikurangi dengan mengonsumsi bawang putih dan jahe. Kedua bahan alami tersebut mengandung efek anti-oksidan dan anti-inflamasi,” tulis studi itu, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari PMJ News pada Minggu 28 Februari 2021.
Seperti dilaporkan laman Express, hasil studi lanjutan menunjukkan Bawang Putih dan Jahe sama-sama memberikan efek perlindungan terhadap stres oksidatif dengan mengurangi ROS dan peradangan.
Baca Juga: Lama Idap Kanker Hati, 'Paman Boboho' Ng Man Tat Meninggal Dunia
Bawang Putih dan Jahe memiliki banyak senyawa bioaktif yang memberikan efek antioksidan dan anti-inflamasi.
“Bawang putih telah terbukti dapat mencegah penyakit kronis seperti penuaan, penyakit kardiovaskular, kanker, dan penyakit Alzheimer,” tulis studi lanjutan itu.
Sementara itu, jahe adalah bahan alami yang paling umum digunakan untuk pengobatan rumahan seperti sakit kepala, mual, pilek, dan emesis.
Jahe memiliki berbagai aktivitas kehidupan, seperti aktivitas antioksidan, antimikroba, antiradang, antikanker.
Ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa jahe juga dapat menghambat dan mengatur beberapa penyakit, seperti penyakit neurodegeneratif, penyakit jantung, dan gangguan metabolisme seperti diabetes melitus dan obesitas serta gangguan pernapasan.