Network
PIKIRAN RAKYAT - Indonesia berada di garis equator dan merupakan negara yang beriklim tropis. Musim kemarau dan musim hujan menyebabkan Indonesia memiliki udara yang cukup panas dan lembap.
Di sejumlah kota-kota besar, polusi udara telah menjadi masalah utama dan termasuk salah satu faktor yang membuat udara menjadi lebih panas akibat global warming.
Kemajuan teknologi berupa mesin pendingin udara menjadi solusi yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut. Pendingin udara atau yang lebih dikenal dengan Air Conditioner (AC) memiliki kemampuan untuk menstabilkan suhu udara dalam suatu ruangan.
Kebanyakan gedung-gedung kantor di Indonesia menggunakan AC agar para karyawannya dapat lebih nyaman bekerja. Selain itu, kehadiran AC di dalam ruangan juga dapat membantu paru-paru dengan menyaring asap dan debu polusi.
Ternayata berada di ruangan ber-AC seharian dapat mengurangi kelembapan kulit. Akibatnya dapat membuat kulit menjadi kering, kusam, gatal bahkan hingga iritasi.
Namun kondisi tersebut dapat dicegah dengan selalu menjaga kelembapan kulit dengan cara berikut ini seperti dikutip oleh pikiranrakyat-bekasi.com dari berbagai sumber:
Baca Juga: 3 Drama Korea Terbaru yang akan Tayang Bulan Maret 2020
Minum yang Cukup
Perawatan dari dalam sangat dibutuhkan kulit agar terhindar dari dehidrasi. Jika umumnya dalam sehari orang dewasa harus mengkonsumsi 8 gelas atau sekitar 2 liter, maka saat bekerja setengah dari jumlah tersebut harus terpenuhi. Dengan demikian, tubuh tidak akan kekurangan cairan dan kulit akan tetap lembap.
