Orang Bergolongan Darah O Lebih Rentan Terinfeksi Virus Corona, Pakar Kesehatan Buka Suara

- 7 Maret 2020, 08:00 WIB
ILUSTRASI kotak darah.*
ILUSTRASI kotak darah.* /Pixabay/

PIKIRAN RAKYAT - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah meningkatkan level kewaspadaan untuk virus corona menjadi darurat global.

Bahkan angka kematian akibat kasus virus tersebut terus mengalami peningkatan setiap harinya, dilansir dari situs World Meters per Jumat, 6 Maret 2020, kasus kematian di Tiongkok mencapai 3.042 ribu orang, sedangkan untuk kasus terinfeksi mencapai 80.559 ribu.

Penyebaran virus corona ini sangat cepat karena bisa menular antarmanusia melalui kontak langsung dengan pasien yang terinfeksi.

Namun, hingga kini tim para medis Tiongkok, di mana virus itu berasal, belum menemukan obat ataupun treatment khusus guna meminimalisasi angka kematian terinfeksi virus corona.

Baca Juga: Diduga Miliki Hubungan dengan 2 Pasien Positif Corona, 4 WNI Dikabarkan akan Terinfeksi Virus Corona

Telah beredar sebuah informasi yang diunggah melalui situs toddlers.me pada 11 Februari 2020 lalu. Situs ini memuat artikel dengan judul "Orang yang Bergolongan Darah O Lebih Rentan Terinfeksi Virus Corona".

Dalam artikel tersebut dijelaskan beberapa faktor yang menyebabkan golongan darah O lebih rentan terkena virus.

Adapun narasi yang dimuat dalam artikel itu, menjelaskan secara detail, terkait sebab golongan darah O disebut-sebut paling rentan terkena virus corona.

"Orang memiliki golongan darah O terbilang lebih jarang atau lebih sedikit dibandingkan dengan orang yang memiliki golongan darah selain O.

"Berbicara golongan darah memang sesuatu hal yang menarik. Pasalnya, ada beberapa hal sejauh ini yang telah diketahui tentang karakteristik golongan darah ini," demikian narasi yang ditulis dalam artikel tersebut.

Baca Juga: Tak Kuat Dirundung, Pelajar Malaysia Bunuh Diri di Mall 

Bukan hanya itu, dalam artikel tersebut juga dijelaskan ada beberapa tipe golongan darah O dan menyatakan bahwa golongan darah O sangatlah rentan sekali terkena virus dan bakteri.

Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari situs resmi Kementerian Komunikasi dan Informatika (kominfo), bahwa artikel yang mengklaim bahwa golongan darah O lebih rentan terinfeksi virus corona adalah informasi hoaks.

Bahkan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Prof.Dr.dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH., MMB membantah kabar tersebut. Dia menjelaskan bahwa kabar orang dengan golongan darah O rentan terjangkit virus corona adalah hoaks.

Adapun kelompok orang yang paling rentan tertular virus corona adalah kelompok orang yang masuk dalam tiga kategori.

Baca Juga: Beredar Kabar Warga Bekasi Tewas Akibat Virus Corona, Kerabat Korban Sampaikan Faktanya 

Pertama, kelompok orang yang kontak dekat. Menurut pakar Epidemiologi Universitas Indonesia, Syahrizal Syarif, yang termasuk kontak dekat adalah orang yang tinggal berpasangan atau satu rumah.

Kedua, kelompok orang yang masuk kontak sosial. Kontak sosial artinya, orang-orang yang berada dalam satu kelompok sosial. Seperti halnya kasus dua pasien asal Depok, Jawa Barat yang positif virus corona.

Ketiga, kontak area dilihat dari orang-orang yang berada pada satu wilayah yang terkonfirmasi virus corona.

Sebagaimana yang disampaikan oleh Anies Baswedan, masyarakat diimbau untuk selalu menjaga kebersihan dengan cara mencuci tangan untuk meminimalisir terinfeksinya virus corona.***

 

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x