Ganti Gula Putih dengan Kurma, Cocok untuk Sahur dan Simak Manfaatnya

- 19 April 2022, 02:00 WIB
Kurma dapat jadi pengganti gula putih.
Kurma dapat jadi pengganti gula putih. /Pexels/NaimBenjelloun/

PR BEKASI - Kurma memiliki profil nutrisi yang sangat baik. Kalorinya memang lebih tinggi dari buah segar karena dikeringkan.

Sebagian besar kalori dalam kurma berasal dari karbohidrat. Sisanya berasal dari jumlah protein yang sangat kecil. 

Terlepas dari kalorinya, kurma mengandung beberapa vitamin dan mineral penting selain sejumlah besar serat.

Baca Juga: Baca Manga Spy X Family Chapter 62 Part 1 dan 2 Bahasa Indonesia, Sudah Rilis Hari Ini

Berikut fakta nutrisi kurma, dalam asumsi penyajian 100 gram

Kalori: 277

Karbohidrat: 75 gram

Serat: 7 gram

Protein: 2 gram

Kalium: 20% dari RDI

Magnesium : 14% dari RDI

Tembaga: 18% dari RDI

Mangan: 15% dari RDI

Besi: 5% dari RDI

Vitamin B6: 12% dari RDI

Kurma juga mengandung antioksidan tinggi, yang dapat berkontribusi pada banyak manfaat kesehatannya.

Baca Juga: One Piece 1047 Spoiler Reddit, Orochi Bangkit Kembali, Pemerintah Dunia Tangkap Big Mom

5 manfaat kurma sebagai makanan sahur seperti dilansir Healthline:

  1. Tinggi Serat

Mendapatkan cukup serat penting untuk kesehatan orang yang berpuasa.

Serat dapat bermanfaat bagi kesehatan pencernaan Anda dengan mencegah sembelit saat puasa.

Makan kurma saat sahur, bermanfaat untuk mengontrol gula darah, dan serat memperlambat pencernaan.

Penjelasannya, kurma memiliki indeks glikemik (GI) rendah.

Baca Juga: Informasi Vaksin Covid-19 di Bandung sampai 22 April 2022, Ada Booster di Jajaway dan Lazismu

  1. Antioksidan Tinggi

Kurma mengandung beberapa jenis antioksidan yang dapat membantu mencegah perkembangan penyakit kronis tertentu, seperti penyakit jantung, kanker, Alzheimer, dan diabetes.

Antioksidan melindungi sel-sel dari radikal bebas, yang merupakan molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan reaksi berbahaya dalam tubuh dan menyebabkan penyakit.

Dibandingkan dengan jenis buah serupa, seperti buah ara dan plum kering, kurma tampaknya memiliki kandungan antioksidan tertinggi. 

  1. Dapat Meningkatkan Kesehatan Otak

Makan kurma dapat membantu meningkatkan fungsi otak .

Studi laboratorium telah menemukan kurma bermanfaat untuk menurunkan penanda inflamasi, seperti interleukin 6 (IL-6), di otak. 

Tingkat IL-6 yang tinggi dikaitkan dengan risiko penyakit neurodegeneratif yang lebih tinggi seperti Alzheimer.

Sifat penambah otak yang potensial dari kurma telah dikaitkan dengan kandungan antioksidannya yang diketahui dapat mengurangi peradangan, termasuk flavonoid. 

Baca Juga: Cek Jadwal Buka Puasa dan Imsak, 18-19 April 2022 untuk Wilayah Jakarta

  1. Baik untuk ibu hamil

Kurma dapat meningkatkan dan memudahkan persalinan alami bagi wanita hamil bila dikonsumsi selama beberapa minggu terakhir kehamilan.

Makan buah-buahan ini selama beberapa minggu terakhir kehamilan dapat meningkatkan pelebaran serviks dan menurunkan kebutuhan akan persalinan yang diinduksi. 

Studi ketiga menemukan hasil serupa pada 91 wanita hamil yang mengonsumsi 70-76 gram kurma setiap hari mulai minggu ke-37 kehamilan. Mereka bekerja aktif selama rata-rata 4 jam lebih sedikit daripada mereka yang tidak makan kurma.

Selain itu, kurma mengandung tanin, yang merupakan senyawa yang telah terbukti membantu memfasilitasi kontraksi. 

Mereka juga merupakan sumber gula dan kalori alami yang baik, yang diperlukan untuk mempertahankan tingkat energi selama persalinan.

  1. Pemanis Alami yang Sangat Baik

Kurma adalah sumber fruktosa, yang merupakan jenis gula alami yang ditemukan dalam buah.

Karena alasan ini, kurma sangat manis dan juga memiliki rasa seperti karamel yang halus. Mereka membuat pengganti gula putih yang sehat dalam resep karena nutrisi, serat dan antioksidan yang mereka berikan.

Cara terbaik untuk mengganti kurma dengan gula putih adalah dengan membuat pasta kurma, seperti dalam resep ini . Itu dibuat dengan mencampurkan kurma dengan air dalam blender. Aturan praktisnya adalah mengganti gula dengan pasta kurma dengan perbandingan 1:1.

Misalnya, jika resepnya meminta 1 cangkir gula, Anda akan menggantinya dengan 1 cangkir pasta kurma.

Penting untuk dicatat bahwa meskipun kurma tinggi serat dan nutrisi, kurma masih cukup tinggi kalori dan paling baik dikonsumsi dalam jumlah sedang.***

Editor: Gita Pratiwi

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah